Haan, Arly Elizabeth Maria de
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Suangi dalam Perspektif Masyarakat Beragama Kristen di Pulau Semau Ferdilianto Sandelgus, Rolin; Haan, Arly Elizabeth Maria de
Danum Pambelum: Jurnal Teologi dan Musik Gereja Vol 5 No 1 (2025): DPJTMG: Mei
Publisher : Institut Agama Kristen Negeri Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54170/dp.v5i1.864

Abstract

Until now, beliefs about magical things are still believed by modern society. One of them is seen through the life of the Semau community. In this area, people still believe in the existence of spirits. Belief in the existence of these spirits is also often used to do many things, such as for traditional medicine but can also be used to harm others. The reality of this magical element is known as Suanggi. In fact, according to the data, almost all Semau people identify themselves as religious people. Of course, this reality is also a challenge in itself, for religions, especially Christianity, in making a balanced distinction between which cultures have a good impact on human life and which ones harm humans. The church must of course be selective in theologizing culture. Therefore, through this writing, it is hoped that it can provide a contribution of thought for churches in NTT, especially GMIT in theologizing with culture. In order to complete this paper, the author uses an interdisciplinary approach that does provide space for dialogue for many related scientific groups, which can conflict with each other but also work in harmony.
Menimbang Ulang Konsep Uis Pah sebagai Kearifan Lokal Menjaga Alam: Tinjauan Teologis-Sosiologis Taneo, Rolin Ferdilianto Sandelgus; Haan, Arly Elizabeth Maria de
Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen dan Musik Gereja Vol. 9 No. 2 (2025): Volume 9 Nomor 2 Tahun 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Abdiel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37368/s12z2j17

Abstract

Atoni Meto atau Orang Timor memiliki pandangan khas tentang alam yang di dalamnya meliputi tanah, laut, air dan segala sumber daya yang ada. Alam dilihat sebagai Uis Pah atau Tuhan Bumi. Keyakinan ini berangkat dari pemahaman bahwa dari alam, manusia dapat hidup. Alam telah menyediakan banyak sumber daya untuk manusia kelola. Paham ini juga sebenarnya memberikan kontribusi terhadap upaya menjaga alam agar tidak tereksploitasi karena ulah manusia. Hanya saja, sikap dominan manusia terhadap alam kemudian melahirkan suatu paham bahwa alam itu hendaknya dikuasai manusia. Alam adalah ranah profan dan karena itu sentuhan manusia atas alam adalah sesuatu yang wajar. Tulisan ini dimaksudkan untuk kembali memperhatikan konsep Uis Pah yang berpihak pada alam, baik itu tanah, laut, air, dan sebagainya sebagai yang harus dijaga. Karena itu, dengan menggunakan pendekatan studi literatur, akan digarap berbagai ulasan terkait topik yang dibahas. Pada akhirnya, melalui eksplorasi pemahaman mengenai Uis Pah yang adalah kearifan lokal tetapi juga sistem keyakinan Atoni Meto diharapkan dapat memberi kontribusi untuk mengantisipasi kerusakan alam serta upaya berkelanjutan memelihara alam Nusa Tenggara Timur, khusus di wilayah Timor.