Widiastuti, Maria Yosephine
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Latihan pernapasan untuk meningkatkan saturasi oksigen pada anak dengan infeksi saluran pernapasan bawah: A scoping review Widiastuti, Maria Yosephine; Fitri, Siti Yuyun Rahayu; Mardhiyah, Ai
Holistik Jurnal Kesehatan Vol. 19 No. 3 (2025): Volume 19 Nomor 3
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan-fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/hjk.v19i3.796

Abstract

Background: Lower respiratory tract infections are a major cause of morbidity and mortality in children. Prompt and effective management is essential to improve child health outcomes. Breathing exercises have been identified as an intervention that can help improve oxygen saturation in children with respiratory distress. However, a deeper understanding of the effectiveness and application of breathing exercises in the context of lower respiratory tract infections remains to be improved. Purpose: To explore and analyze breathing exercises to improve oxygen saturation in children with lower respiratory tract infections. Method: Research scope reviews using Prisma-ScR guidelines. Research leveling and article feasibility criteria using the population, concepts, and context (PCC) approaches with sources taken from the pubmed database, ScienceDirect, and Google Scholar. The keyword used is “Breathing Exercise OR Respiratory Muscle Training AND Children OR Child OR Pediatric OR Childhood AND Oxygen Saturation OR Oxygen Level OR SpO2“. Results: This review identified that breathing exercise interventions, such as balloon blowing, Hoberman Spheres, and modified pursed lip breathing, significantly improved oxygen saturation and respiratory function in children with lower respiratory tract infections. Key findings included decreased breathing difficulty, increased compliance through play-based methods, and clinically significant improvements in respiratory parameters over 3–10 days of intervention. Strategies to optimize outcomes include a structured, play-based approach, frequent short-duration exercises, and integration into routine pediatric care. Conclusion: Game-based breathing exercises have proven effective in increasing oxygen saturation and various respiratory parameters in children with respiratory problems. Every technique mimics the specific advantages, and the right application can be an optimal result for the child's population.   Keywords: Children; Breathing Exercises; Lower Respiratory Tract Infection; Oxygen Saturation.   Pendahuluan: Infeksi saluran pernapasan bawah merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak. Penanganan yang cepat dan efektif sangat penting untuk meningkatkan hasil kesehatan pediatrik. Latihan pernapasan telah diidentifikasi sebagai intervensi yang dapat membantu meningkatkan saturasi oksigen pada anak-anak yang mengalami kesulitan bernapas. Namun, pemahaman yang lebih mendalam mengenai efektivitas dan penerapan latihan pernapasan dalam konteks infeksi saluran pernapasan bawah masih perlu ditingkatkan. Tujuan: Untuk mengeksplorasi dan menganalisis latihan pernapasan untuk meningkatkan saturasi oksigen pada anak dengan infeksi saluran pernapasan bawah. Metode: Penelitian scoping review menggunakan panduan PRISMA-ScR. Pertanyaan penelitian dan kriteria kelayakan artikel menggunakan pendekatan population, concept, dan context (PCC) dengan sumber literatur diambil dari database PubMed, ScienceDirect, dan Google Scholar. Kata kunci yang digunakan adalah “Breathing Exercise OR Respiratory Muscle Training AND Children OR Child OR Pediatric OR Childhood AND Oxygen Saturation OR Oxygen Level OR SpO2 “. Hasil: Tinjauan ini mengidentifikasi bahwa intervensi latihan pernapasan, seperti meniup balon, Hoberman Sphere, dan pernapasan bibir menyempit yang dimodifikasi, secara signifikan meningkatkan saturasi oksigen dan fungsi pernapasan pada anak-anak dengan infeksi saluran pernapasan bawah. Temuan kunci meliputi penurunan kesulitan bernapas, peningkatan kepatuhan melalui metode berbasis permainan, dan perbaikan klinis yang signifikan dalam parameter pernapasan selama 3–10 hari intervensi. Strategi untuk mengoptimalkan hasil mencakup pendekatan berbasis permainan yang terstruktur, latihan durasi pendek yang sering, serta integrasi ke dalam perawatan pediatrik rutin. Simpulan: Latihan pernapasan berbasis permainan terbukti efektif dalam meningkatkan saturasi oksigen dan berbagai parameter pernapasan pada anak-anak dengan gangguan pernapasan. Setiap teknik memiliki kelebihan spesifik, dan penerapan yang tepat dapat memberikan hasil yang optimal bagi populasi pediatrik   Kata Kunci: Anak; Infeksi Saluran Pernapasan Bawah; Latihan Pernapasan; Saturasi Oksigen.