This Author published in this journals
All Journal Koneksi
Sthevani, Kezia
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Representasi Feminisme dalam Serial Drama Lokal Induk Gajah (Analisis Wacana Kritis Model Sara Mills) Sthevani, Kezia; Azeharie, Suzy
Koneksi Vol. 9 No. 1 (2025): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v9i1.27745

Abstract

Amazon Prime Video is a streaming service that provides local and international movies. On March 23, 2023, Amazon Prime Video officially released a local drama series entitled "Induk Gajah." The drama tells the story of an only daughter who is often pressured and forced by her mother to have a partner by the age of 30. Her mother considers her daughter's large body to be one of the reasons why her daughter does not have a partner, so the mother makes an arranged marriage without her daughter's consent. This research was conducted to find out how the representation of feminism is shown in the Induk Gajah drama series. By using a qualitative approach, this study uses the critical discourse analysis method of Sara Mills's model to find out the position of the subject, the position of the object, and the position of the audience of each scene analyzed in the study through the actions or discourse in the scene. The results show that the representation is shown in several scenes, such as the courage of girls to express opinions to parents, the courage to reprimand men, the image of women who have the same intelligence as men and are responsible for work, and helpers for men. Amazon Prime Video merupakan salah satu layanan streaming yang menyediakan film lokal dan internasional. Pada 23 Maret 2023 Amazon Prime Video secara resmi merilis serial drama lokal yang berjudul “Induk Gajah”. Drama ini menceritakan seorang anak perempuan tunggal yang kerap mendapatkan tekanan dan paksaan oleh sang ibu untuk memiliki pasangan di umur 30 tahun. Ibunya menganggap badan besar yang dimiliki oleh anaknya menjadi salah satu penyebab anaknya tidak memiliki pasangan, maka itu sang ibu membuat perjodohan tanpa persetujuan dari anak perempuannya. Penelitian ini dibuat dengan tujuan mengetahui bagaimana representasi feminisme ditunjukkan dalam serial drama Induk Gajah. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini menggunakan metode analisis wacana kritis model Sara Mills untuk mengetahui posisi subjek, posisi objek dan posisi penonton dari setiap adegan yang dianalisis dalam penelitian melalui tindakkan ataupun wacana dalam adegan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa representasi ditunjukkan dalam beberapa adegan seperti: keberanian anak perempuan menyampaikan pendapat kepada orang tuanya, keberanian menegur laki-laki, gambaran perempuan memiliki intelektualitas yang sama dengan laki-laki dan bisa bertanggung jawab dengan pekerjaan, dan penolong bagi laki-laki.