Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Bantuan Hukum Secara Cuma – Cuma di Wilayah Pengadilan Negeri Jakarta Utara Agung, Dede
Jurnal Pengabdian West Science Vol 4 No 05 (2025): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpws.v4i05.2165

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini berfokus pada implementasi bantuan hukum secara cuma-cuma oleh Pos Bantuan Hukum Advokat Indonesia (Posbakumadin) di wilayah Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Isu utama yang diangkat adalah rendahnya literasi hukum masyarakat dan keterbatasan akses keadilan bagi warga tidak mampu. Tujuan kegiatan ini adalah memperkuat pemberian layanan bantuan hukum sekaligus memberdayakan masyarakat melalui pelatihan paralegal dan penyuluhan hukum. Pendekatan partisipatoris digunakan dengan strategi pendampingan langsung, pelatihan, dan kolaborasi. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman hukum masyarakat, terbentuknya Minat menjadi paralegal di beberapa kelurahan seperti Pluit dan Penjaringan, serta terjalinnya kemitraan lokal yang memperkuat pranata hukum. Kegiatan ini berkontribusi dalam mewujudkan akses keadilan yang inklusif dan mendorong transformasi sosial berbasis kesadaran hukum masyarakat.
Pemanfaatan Teknologi dalam Penerapan Presensi Digital Berbasis QR-Code Di SDN Gunung Cabe Desa Cimaja Agung, Dede; Kharisma, Ivana Lucia; Insany, Gina Purnama; Kamdan; Rahman, Wigi Januar; Purba, Raihan Lutfhi; Delia Nur Annisa, Delia Nur; Zakaria, Muhammad Maulana; Yansah, Ardi
Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia Vol. 6 No. 3 (2023): Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jbmi.v6i3.26721

Abstract

In the current era, technology is considered a basic need that can make various jobs easier, including in the field ofeducation. However, knowledge about the use of technology is still uneven, especially in the educational context.Cimaja Village is a relatively advanced village where the people have a high interest in higher education. AtGunung Cabe Elementary School, student attendance is still recorded by recording in a book, referring to the use ofa paper calendar and keeping a physical attendance book. Recording with this system is susceptible to the risk ofdamage and loss of documents. Therefore, the Cimaja village KKN team created a digital attendance recordingsystem by implementing QR-Code technology which is connected to the student database. The aim of this activity isto simplify and increase the efficiency of the student attendance process with greater accuracy and speed. Apartfrom that, attendance results can be accessed mobile. The implementation of QR-Code based digital attendance isconsidered more effective than the manual attendance method using a book. During its implementation, teachersand students will gain new knowledge about the use of technology in QR-Code based digital attendance, as well asdevelop new skills in using the system. Thus, it can be concluded that this PKM activity has succeeded in changingthe situation for partners, namely SDN Gunung Cabe, through the implementation of presence using QR-Code. Theuse of this technology makes a positive contribution in increasing the efficiency and effectiveness of studentattendance management at school. ABSTRAK: Dalam era saat ini, teknologi dianggap sebagai kebutuhan pokok yang dapat mempermudah berbagai pekerjaan,termasuk dalam bidang pendidikan. Namun, pengetahuan tentang pemanfaatan teknologi masih belum merata,terutama dalam konteks pendidikan. Desa Cimaja merupakan desa yang tergolong maju dimana masyarakatnyamemiliki minat yang tinggi terhadap pendidikan yang tinggi. Pada SDN Gunung Cabe, pencatatan presensi siswamasih dilakukan dengan cara mencatat pada buku, mengacu pada penggunaan kalender kertas serta menyimpanbuku absensi secara fisik. Pencatatan dengan sistem ini rentan terhadap risiko kerusakan dan kehilangan dokumen.Oleh karena itu, tim KKN desa Cimaja membuat sebuah sistem pencatatan presensi secara digital denganmenerapkan teknologi QR-Code yang terkoneksi dengan database siswa. Tujuan dari kegiatan ini adalah untukmempermudah dan meningkatkan efisiensi proses presensi siswa dengan akurasi dan kecepatan yang lebih tinggi.Selain itu, hasil presensi dapat diakses secara mobile. Implementasi presensi digital berbasis QR-Code ini dianggaplebih efektif daripada metode presensi manual menggunakan buku. Selama pelaksanaannya, guru dan siswa akanmendapatkan pengetahuan baru tentang pemanfaatan teknologi dalam presensi digital berbasis QR-Code, sertamengembangkan keterampilan baru dalam menggunakan sistem tersebut. Dengan demikian, dapat disimpulkanbahwa kegiatan PKM ini berhasil mengubah keadaan pada mitra, yaitu SDN Gunung Cabe, melalui penerapanpresensi menggunakan QR-Code. Penggunaan teknologi ini memberikan kontribusi positif dalam meningkatkanefisiensi dan efektivitas manajemen kehadiran siswa di sekolah.
Blockchain dan Transformasi Hak Kekayaan Intelektual Sebagai Upaya Perlindungan Inovasi di Masa Depan Agung, Dede; Purba, Raihan Luthfi; Annisa, Delia Nur; Hafizah, Asilah Elita
Jurnal Hukum dan HAM Wara Sains Vol 3 No 01 (2024): Jurnal Hukum dan HAM Wara Sains
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jhhws.v3i01.919

Abstract

Di era perkembangan teknologi digital yang sangat pesat, inovasi dan hak atas kekayaan intelektual (HAKI) menjadi pusat perhatian dalam menjaga keberlanjutan pertumbuhan ekonomi. Teknologi blockchain, yang awalnya dikenal sebagai infrastruktur untuk transaksi mata uang kripto, semakin diterima sebagai solusi inovatif untuk mengelola dan melindungi HAKI. Hak Kekayaan Intelektual (HKI) adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada individu yang menciptakan suatu karya melalui kemampuan intelektualnya. Blockchain merupakan teknologi ledger terdistribusi yang tidak dapat dilacak yang menawarkan peluang untuk sertifikat digital dan pertukaran informasi melalui jaringan komputer. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi peran blockchain dalam transformasi HAKI sebagai strategi perlindungan inovasi di era digital serta membahas bagaimana blockchain dapat memperkuat keamanan, transparansi, dan otentikasi HAKI, serta memberikan landasan untuk mengembangkan kerangka kerja regulasi yang mendukung inovasi tanpa mengesampingkan perlindungan hak intelektual. Jenis penelitian yang diterapkan dalam jurnal ini adalah jenis penelitian yuridis normatif guna meluruskan dan melindungi Konsistensi sistem norma yang terkait dengan landasannya. Hasil dari penelitian ini penerapan Blockchain sebagai wujud perlindungan (HAKI) dengan keunggulan transparansi, keamanan yang kuat serta dengan desentralisasi, dan perlindungan yang pasti. Dalam hal ini teknologi blockchain dapat menjadi sebuah solusi yang canggih untuk memberikan dukungan dan keuntungan dalam melindungi dan memanfaatkan HAKI dan menunjukan bahwa teknologi blockchain dapat melindungi dari peristiwa pemalsuan atau pembajakan yang marak terjadi di era digital saat ini. Namun, implementasi blockchain dalam HAKI juga memerlukan regulasi dan kerangka hukum yang tepat, selain itu perlu juga pendidikan dan pemahaman tentang teknologi ini agar dapat digunakan secara efektif.