Jahe emprit (Zingiber officinale var Amarum) memiliki kandungan senyawa fenolik. Penangkalan radikal bebas oleh senyawa fenolik dapat membantu kulit dalam melindungi tubuh. Emulgel merupakan basis dengan karakteristik bentuk yang stabil dan menyenangkan untuk digunakan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak dan formulasi emulgel ekstrak jahe emprit. Metode penelitian yaitu karakteristik simplisia dan ekstrak etanol jahe emprit, uji aktivitas antioksidan metode 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil (DPPH), formulasi, karakteristik, dan stabilitas emulgel. Hasil menunjukkan ekstrak berwarna hijau kehitaman, terdapat senyawa fenol, flavonoid, tanin, dan alkaloid. Kadar air simplisia 9,51%, kadar abu simplisia 2,8%, kadar sari larut air simplisia dan ekstrak 9% dan 4%, kadar sari larut alkohol simplisia dan ekstrak 0,2% dan 10%. Aktivitas antioksidan ekstrak jahe emprit diperoleh IC50 dengan nilai 92,31±0,002 (µg/mL) dengan kategori kuat. Formulasi I, II, dan III berwarna coklat muda, kental, dan bau khas dengan nilai pH 4,84±0,44; 4,80±0,02; dan 4,70±0,03. Hasil uji daya sebar formula I, II, dan III berturut-turut adalah 2,87±0,01cm, 2,7±0,03 cm, dan 2,66±0,07 cm, daya lekat formula I, II, dan III adalah 2,0±0,10 detik, 2,4±0,25 detik, dan 2,6±0,15 detik. Viskositas formula I, II, dan III yaitu 2.640±0,02cPs, 3.132±0,01cPs, dan 3.216±0,005cPs. Sediaan emulgel menunjukkan tidak mengalami perubahan selama 30 hari dibuktikan dengan nilai P > 0,05 dengan metode uji paired sampel t-test dan Wilcoxon.