Nugraha , Putri
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Polycystic kidney disease in a Himalayan-Persian crossbreed cat Nugraha , Putri; Convienna; Dewa , Andreas Topan; Putra , I Putu Cahyadi; Widyasanti , Ni Wayan Helpina
ARSHI Veterinary Letters Vol. 9 No. 2 (2025): ARSHI Veterinary Letters - May 2025
Publisher : School of Veterinary Medicine and Biomedical Sciences, Bogor Agricultural University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/avl.9.2.43-44

Abstract

Penyakit Ginjal Polikistik (PKD) adalah kelainan genetik yang disebabkan oleh mutasi pada PKD1, yang sebagian besar ditemukan pada kucing Persia. Studi kasus ini melaporkan kejadian PKD pada kucing persilangan Himalaya-Persia yang diobati dengan terapi cairan, suplementasi ginjal, manajemen nutrisi, dan beras merah. Seekor kucing ras Himalaya-Persia betina berusia 5 tahun yang telah disterilkan dibawa ke Klinik Hewan Kassiti Vetcare, Bandung, dengan keluhan nafsu makan menurun selama seminggu, tidak mau makan selama empat hari, sakit perut, dan urin berwarna oranye. Anemia makrositer hiperkromik ditemukan pada tes darah lengkap. Pemeriksaan kimia darah menunjukkan peningkatan kadar kreatinin (363,1 µmol/L), yang menunjukkan gangguan fungsi ginjal. Pemeriksaan ultrasonografi menunjukkan bahwa ginjal membesar, batas antara korteks dan medula tidak jelas, dan kista hipo-anekoik dengan berbagai ukuran diamati di area korteks-medula ginjal. Pasien didiagnosis dengan PKD dan memiliki prognosis yang buruk. Perawatan yang dilakukan meliputi terapi cairan Ringer laktat intravena (IV), suplemen ginjal RenaCor®, beras merah Flozindo® (RMR), dan NatureBridge® untuk ginjal kucing. Kondisi pasien membaik setelah perawatan, seperti yang ditunjukkan oleh kondisinya yang aktif dan warna urin yang normal.