Metode memegang peranan penting dalam keberhasilan menghafal Al-Qur'an. Keberhasilan atau kegagalan dalam menghafal sangat bergantung pada metode yang digunakan. Tanpa metode yang tepat, proses belajar menghafal tidak akan berhasil. Metode adalah bagian penting dalam pembelajaran setelah tujuan. Penelitian ini ingin mengetahui apakah metode Wahdah efektif membantu siswa kelas VIII dalam menghafal Al-Qur'an dengan lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen semu (quasi-eksperimental). Penelitian ini dilaksanakan di kelas VIII MTs Darul Huffaz pada semester pertama tahun ajaran 2024/2025. Pemilihan sampel dilakukan secara acak dengan teknik simple random sampling dengan kelompok eksperimen dan kelompok control. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket model Likert. Data dianalisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan uji t. Hasil analisis menunjukkan bahwa metode Wahdah efektif dalam membantu siswa meningkatkan kemampuan hafalan mereka. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan metode menghafal yang inovatif seperti Wahdah berpotensi meningkatkan kualitas hafalan Al-Qur'an, khususnya dalam pembelajaran Al-Qur'an Hadits. Penelitian ini berkontribusi dalam dunia pendidikan dengan membuktikan efektivitas metode Wahdah dalam menghafal Al-Qur'an. Metode ini terbukti meningkatkan kualitas hafalan, menjaga kesuciannya, dan memberikan dukungan efektif bagi pendidik dan peserta didik. Temuan menunjukkan pentingnya menggunakan metode interaktif yang sesuai dengan kebutuhan siswa untuk mencapai hasil menghafal yang lebih cepat, mudah, dan akurat. Penelitian ini membuka peluang pengembangan metode menghafal yang lebih kreatif dan relevan, serta membantu menciptakan lingkungan belajar yang mendukung dengan meningkatkan motivasi dan disiplin siswa dalam menghafal Al-Qur'an. Selain itu, penelitian ini membuka peluang untuk mengembangkan metode menghafal yang lebih kreatif dan relevan. Menciptakan lingkungan belajar yang Mendukung Dengan memilih metode yang sesuai, lingkungan belajar akan menjadi lebih mendukung, baik bagi penghafal maupun pendidik. Siswa akan lebih termotivasi dan disiplin dalam menghafal, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar mereka.