Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI TENTANG PEMANFAATAN CITRA SATELIT IKONOS DALAM PEMBUATAN PETA PENDAFTARAN TANAH Firmany, Nabil; S, Chatarina Nurdjati; Budisusanto , Yanto
GEOID Vol. 5 No. 1 (2009)
Publisher : Departemen Teknik Geomatika ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Demi terwujudnya ketertiban tatanan kehidupan bersama yang lebih berkeadilan dan bermartabat yang berkaitan dengan penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah (P4T), Badan Pertanahan Nasional (BPN) melaksanakan pekerjaan pemetaan sehingga menghasilkan Kerangka Dasar Kadastral Nasional (KDKN), peta dasar, peta-peta tematik, dan penilaian bidang tanah dan kawasan dengan memanfaatkan teknologi pengukuran dan pemetaan yang tepat guna seperti menggunakan citra satelit sebagai sumber informasi dasar sehingga pekerjaan tersebut dapat terselesaikan dalam waktu yang relatif pendek. Namun, penggunaan citra satelit dapat memungkinkan terjadinya perbedaan luas persil-persil tanah dengan kondisi sebenarnya di lapangan. Oleh karena itu, diperlukan suatu analisa terhadap luas persil-persil di dalam citra dengan melakukan pengukuran di lapangan yang disesuaikan dengan spesifikasi teknis pengukuran dalam Peraturan Menteri Negara Agraria (PMNA) Nomor 3 Tahun 1997. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data persil tanah yang diperoleh dari hasil pengukuran dengan alat ukur teodolit dan Electronic Distance Measurement (EDM), Peta Dasar Pendaftaran Tanah skala 1:1000, dan Citra satelit IKONOS multispektral skala 1:1000. Selanjutnya, data persil yang diperoleh dari 3 (tiga) referensi ini masing-masing ditentukan luasnya. Studi kasus untuk penelitian ini adalah wilayah Kelurahan Petungsewu Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Hasil penelitian menunjukkan terjadi perbedaan nilai luas antara persil dalam citra terhadap persil hasil pengukuran di lapangan dengan nilai yang bervariasi yaitu berkisar antara 1,18% hingga 26,68% sehingga sebagian besar tidak memenuhi toleransi yaitu < 2% berdasarkan spesifikasi teknis menurut PMNA Nomor 3 tahun 1997.
APLIKASI KADASTRAL 3 DIMENSI GUNA MENGOPTIMALKAN SISTEM INFORMASI PERTANAHAN PROPERTI HAK MILIK ATAS SATUAN RUMAH SUSUN (HMASRS) STUDI KASUS : PAKUWON TRADE CENTER, SURABAYA BARAT P, Edwin Martha; S, Chatarina Nurdjati; Rudianto, Roedy
GEOID Vol. 6 No. 1 (2010)
Publisher : Departemen Teknik Geomatika ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/geoid.v6i1.1304

Abstract

Badan Pertanahan Nasional, sebagaimana ditetapkan dalam Keputusan Presiden Nomor 34 Tahun 2003 tentang Kebijakan Nasional Pertanahan ditugaskan untuk membangun dan mengembangkan suatu Sistem Informasi Pertanahan yang didalamnya meliputi pengelolaan, penggunaan, dan pemanfaatan tanah berbasiskan Sistem Informasi Geografis. Pembangunan Sistem Informasi Pertanahan ini salah satunya ditujukan untuk mengoptimalkan pelayanan pertanahan dalam penyampaian data dan informasi kepada masyarakat. Terkait dengan pengoptimalan pelayanan pertanahan, pemetaan  kadastral dua dimensi yang diterapkan pada bangunan rumah susun sudah saatnya mulai dikembangkan kearah tiga dimensi. Hal ini dikarenakan rumah susun merupakan bangunan bertingkat yang memiliki banyak properti dengan pemanfaatan yang berbeda-beda. Sebuah model tiga dimensi memberikan kemudahan bagi pengguna untuk memilih posisi virtual dalam peta, keakuratan yang lebih baik dalam memahami dan menginterpretasi peta, serta untuk menampilkan bentuk yang lebih perspektif dan dapat memperlihatkan bentuk secara real sehingga dapat memberikan informasi dari bangunan fisik yang ada. Data simulasi penelitian diperoleh dari Kantor Pertanahan Surabaya berupa gambar denah Pakuwon Trade Center dalam format digital. Pengolahan data meliputi penggambaran objek dalam tiga dimensi, serta pembuatan relation/link tiap denah dengan informasi yang terkait.