Transformator daya merupakan komponen vitaldalam sistem kelistrikan industri, khususnya di sektorpengolahan minyak seperti PT. Pertamina RU V Balikpapan.Untuk memastikan keandalan operasional, diperlukan metodediagnosis yang akurat guna mendeteksi potensi kerusakaninternal secara dini. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis kondisi transformator daya berdasarkan hasilpengujian Dissolved Gas Analysis (DGA) menggunakan empatmetode analisis, yaitu Total Dissolved Combustible Gas (TDCG),Key Gas (KG), Rasio IEC, dan Four Gases Square (FGS).Penelitian ini dilakukan pada transformator daya (P-30-TR61C) pada substation 61 (SS 61) di PT. Pertamina RU VBalikpapan. Data gas terlarut diperoleh dari hasil ujilaboratorium terhadap sampel minyak isolasi transformator.Hasil analisis menunjukkan adanya indikasi kegagalan arcingin oil, overheated cellulose, discharges, dan kegagalan termal.Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, didapatkanindikasi-indikasi kegagalan transformator yang terjadi,sehingga perlu dilakukan tindakan pemeliharaan sepertimemaksimalkan sistem pendingin transformator daya,memeriksa sistem grounding, dan melakukan pengujian PowerPartial Discharge (PowerPD) Akustik. Hasil penelitian inidiharapkan menjadi acuan dalam pemeliharaan prediktiftransformator daya guna meningkatkan keandalan danefisiensi sistem kelistrikan di PT Pertamina RU V Balikpapan.Kata Kunci — Transformator, Dissolved Gas Analysis(DGA), Total Dissolved Combustible Gas (TDCG), Key Gas(KG), Rasio IEC, Four Gases Square (FGS).