Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Interaksi dan Integrasi Hukum Islam dalam Tradisi Adat Jawa Jihan Nur Millasari; M. Kasan Hidayat; Ifa Nurhayati
Sujud: Jurnal Agama, Sosial dan Budaya Vol. 1 No. 3 (2025): JUNI-SEPTEMBER 2025
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/08gjcc12

Abstract

Kehidupan masyarakat Jawa tidak dapat dilepaskan dari tradisi, adat istiadat, serta praktik-praktik kepercayaan yang bersifat mistis. Unsur-unsur tersebut membentuk identitas kultural masyarakat Jawa dan diwariskan secara turun-temurun melalui berbagai ritual dan simbol budaya. Islam sebagai agama mayoritas di tanah Jawa memiliki peran sentral dalam membentuk nilai, norma, serta sistem hukum yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat. Interaksi antara ajaran Islam dan budaya lokal ini telah melahirkan sebuah dinamika sosial-religius yang unik, di mana keduanya saling memengaruhi dan membentuk konfigurasi Islam khas Jawa. Hukum Islam dan tradisi adat Jawa merupakan dua sistem normatif yang memiliki pengaruh kuat dalam kehidupan masyarakat Jawa. Kajian ini bertujuan untuk memahami bagaimana hukum Islam diperkenalkan, diterima, dan diintegrasikan dalam kerangka adat Jawa. Melalui metode pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode kajian pustaka dan analisis historis-antropologis, artikel ini menunjukkan bahwa proses interaksi antara hukum Islam dan adat Jawa berlangsung secara dinamis dan akomodatif. Nilai-nilai hukum Islam mengalami transformasi melalui lokalitas budaya, tanpa kehilangan esensi ajarannya. Fenomena ini mencerminkan model Islam Nusantara yang kontekstual dan kultural.
Strategi Dakwah dalam Penebar Perdamaian Jihan Nur Millasari; Ismiati Asfufah; Yuyun Mujidah; Sutomo
Jurnal Teologi Islam Vol. 1 No. 2 (2025): NOVEMBER (in progress)
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/zze28c33

Abstract

This study examines the concept, urgency, and strategies of dakwah (Islamic preaching) in promoting peace, particularly within Indonesia’s plural and dynamic society. In Islam, dakwah is not merely understood as the transmission of religious teachings, but also as a means of social transformation aimed at fostering harmony, preventing conflict, and strengthening the values of tolerance. This research employs a library-based approach, reviewing the Qur’an, Hadith, classical literature, works of contemporary scholars, and relevant academic journals. The findings identify five key strategies for peaceful dakwah: (1) a humanistic approach emphasizing empathy, constructive dialogue, and two-way communication; (2) consistent uswah hasanah (exemplary conduct) in daily life; (3) creative and ethical utilization of digital media to engage younger generations; (4) strengthening multicultural and interfaith dakwah as a means to foster social cohesion; and (5) community empowerment through socio-economic programs grounded in Islamic values. The implementation of these strategies requires strong communication skills, deep contextual understanding, and high moral integrity on the part of the da’i. This study affirms that strengthening peaceful dakwah based on the rahmatan lil ‘alamin principle is a strategic step toward building an inclusive, just, and civilized society in the era of globalization.