Wardani, Anita -
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Community Economic Empowerment in Mojo Village, Boyolali Regency Through Hand Fan Making Training from Bamboo Wardani, Anita -; Praptiningsih, Praptiningsih; Hidayah, Nur; Hasanah, Fadhilah Maskhurotul; Asyrofi, Luthfi; Zahra, Fatimah Az
International Journal of Public Devotion Vol 8, No 1 (2025): January - July 2025
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/ijpd.v8i1.7393

Abstract

This community service program aims to improve the economy of the people of Mojo Village, Boyolali Regency, through training in making fans from bamboo. Mojo Village has great potential in the form of abundant bamboo trees that have not been optimally utilized. Through the Participatory Action Research (PAR) approach, this activity actively involves the community in the training and production process. The activity was carried out in four weekly meetings from January to February 2025, guided by real work practice supervisors from the Mamba'ul Ulum Islamic Institute, Surakarta. The results of the activity showed an increase in the skills of residents in making bamboo fans and the emergence of initiatives to sell products from the training.Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa Mojo Kabupaten Boyolali Melalui Pelatihan Pembuatan Kipas dari BambuABSTRAKProgram pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Mojo, Kabupaten Boyolali, melalui pelatihan pembuatan kipas dari bahan bambu dikarenakan kurangnya pemanfaatan sumber daya bambu di Desa Mojo. Desa Mojo memiliki potensi besar berupa pohon bambu yang tumbuh melimpah dan belum dimanfaatkan secara optimal karena kurangnya npengetahuan masyarakat sekitar terkait produk olahan bambu mentah. Melalui pendekatan Participatory Action Research (PAR), kegiatan ini melibatkan masyarakat secara aktif dalam proses pelatihan dan produksi. Kegiatan dilaksanakan dalam empat kali pertemuan mingguan selama Januari hingga Februari 2025, dibimbing oleh dosen pembimbing PKN dari Institut Islam Mamba'ul Ulum Surakarta. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan ini memberikan manfaat dan pengetahuan bagi warga desa Mojo dalam membuat kipas bambu dan munculnya inisiatif untuk menjual produk hasil pelatihan.Kata Kunci:Pemberdayaan masyarakat; kipas bambu; pelatihan; ekonomi desa; PAR