Abstract. Ritonavir (RTV) is a Human Immunodeficiency Virus (HIV) drug that has a narrow therapeutic window so its use requires monitoring of drug levels in the blood. Currently, there is no optimal Ritonavir analysis method for determining Ritonavir levels in preparations and biological matrices. Therefore, it is necessary to develop an analytical method using molecularly imprinted polymer (MIP) which is expected to increase the specificity of the RTV analytical method. In this study, functional monomers were determined, which are important components in the synthesis of MIPs. The selection of functional monomers was determined computationally by the Density Functional Theory (DFT) method using Gaussian®16 and GFN2-xTB software. Visualization was performed with BIOVIA Discovery Studio software. Functional monomers wereِ determined basedِ onِ theِ values ِofِ binding energy (∆E)ِ and ِGibbsِ freeِ energyِ (∆G). The number of hydrogen bonds formed between RTV and functional monomers was also used as a basis for determination. The results showed that the functional monomers that interacted best with RTV were vinylglycine ِwithِ ∆Eِ valuesِ ofِ -71.7299 kcal/mol and -8,5781 kcal/mol. Abstrak. Ritonavir (RTV) adalah obat Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang memiliki jendela terapi yang sempit sehingga penggunaannya memerlukan pemantauan kadar obat dalam darah. Saat ini, belum ada metode analisis Ritonavir yang optimal untuk menentukan kadar Ritonavir dalam sediaan dan matriks biologis. Oleh karena itu, perlu dikembangkan metode analisis dengan menggunakan molecularly imprinted polymer (MIP) yang diharapkan dapat meningkatkan spesifisitas metode analisis RTV. Pada penelitian ini dilakukan penentuan monomer fungsional yang merupakan komponen penting dalam sintesis MIP. Pemilihan monomer fungsional ditentukan secara komputasi dengan metode Density Functional Theory (DFT) menggunakan perangkat lunak Gaussian®16 dan GFN2-xTB. Visualisasi dilakukan dengan perangkat lunak BIOVIA Discovery Studio. Monomer fungsional ditentukan berdasarkan nilai energi ikat (∆E) dan energi bebas Gibbs (∆G). Jumlah ikatan hidrogen yang terbentuk antara RTV dan monomer fungsional juga digunakan sebagai dasar penentuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa monomer fungsional yang berinteraksi paling baik dengan RTV adalah vinilglisin dengan nilai ∆E sebesar -71,7299 kkal/mol dan -8,5781 kkal/mol.