Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Kadar Leukosit Dan Hiperurisemia Pada Individu Non Infeksi Di Rumah Sakit Mulya Tangerang Dewi, Cici Julia Sri; Putri, Dewi Novita; Feriza, Eka; Syahrajab, Salzabilla
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 7 (2025): Volume 12 Nomor 7
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i7.19308

Abstract

Hiperurisemia dapat menginduksi terjadinya hipertensi melalui aktivasi saluran natrium di epitel ginjal, dan hiperurisemia berkaitan dengan peningkatan kadar leukosit dari hasil peradangan sistemik. Peradangan ini melibatkan hipertensi dan hiperurisemia. Prevalensi penderita hiperurisemia 24% usia 20 tahun, 30% usia 45-59 tahun, dan 40% diatas usia 60 tahun. Pemeriksaan kadar leukosit pada pasien hiperurisemia dapat menjadi acuan awal untuk mengetahui tanda inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah selalu terjadi peningkatan kadar leukosit pada pasien hiperurisemia. Metode yang digunakan adalah analisis potong lintang dengan subjek semua pasien hiperurisemia yang juga melakukan pemeriksaan leukosit selama tahun 2024 di Rumah Sakit Mulya Tangerang. Jumlah sampel penelitian yang memenuhi kriteria sebanyak 120 orang. Kesimpulan yang didapatkan yaitu terdapat korelasi positif antara hiperurisemia dengan kadar leukosit (r; 0,370) dan signifikansi korelasi nya < 0,01.