Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Welding Time pada Resistance Spot Welding terhadap Sifat Mekanik DIN 1.4003 Salim, Alfi Tranggono Agus; Yusdetira, Elza Febri; Rahmawati, Ananda Nur; Wahidah, Vivi Aulia Husna; Akram, Permata Luthfiya; Saputra, Mahendra Wisnu
Jurnal Permadi : Perancangan, Manufaktur, Material dan Energi Vol 7 No 01 (2025): JURNAL PERMADI: PERANCANGAN, MANUFAKTUR, MATERIAL DAN ENERGI
Publisher : Universitas Nusa Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52005/permadi.v7i01.151

Abstract

The process of making train sidewalls made of stainless steel using resistance spot welding (RSW) at PT INKA (Persero) experienced problems related to the quality of welding joints that were not optimal due to the mismatch between welding time, welding current, and the thickness of the material used. Therefore, it is necessary to set the right welding parameters so that the quality of the connection can be optimized and avoid failure. One of the most important parameters taken into account in the resistance spot welding (RSW) process is the welding time. This study aims to analyze the effect of welding time variations on mechanical properties, such as shear strength and hardness, of DIN 1.4003 material applied to stainless steel train sidewalls. The research was conducted using the Resistance Spot Welding method with welding time variations of 11, 15, 19, and 21 cycles. The results obtained show that the shortest welding time has the lowest shear strength and highest hardness value, and the longest welding time has the highest shear strength and lowest hardness value. The conclusion of this research is that welding time affects the mechanical properties (shear strength and hardness) of DIN 1.4003 material.
Peningkatan Kapasitas Produksi Bank Sampah Berbasis Ekonomi Sirkular: Studi pada Bank Sampah Matahari Kota Madiun Nurmalasari, Niza; Salim, Alfi Tranggono Agus; Hartono, Halleina Rejeki Putri; Akram, Permata Luthfiya; Husna, Vivi Aulia; Putri, Ajeng Isnain; Devina, Monik; Shinta, Rahmawati Nur; Devani, Muzdalifah; Ningrum, Rahayu Widodo Mustika; Putri, Bunga Cantika; Fatimah, Melani Siti; Arini, Nurtisa Nadya
DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 9 No 2 (2025)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32486/dikemas.v9i2.1001

Abstract

Permasalahan limbah plastik menjadi isu global yang berdampak pada lingkungan, kesehatan, dan sosial-ekonomi. Kota Madiun turut menghadapi tantangan serupa dengan produksi sampah harian mencapai 122,6 ton, sebagian besar berupa plastik, sementara TPA Winongo telah mengalami kelebihan kapasitas. Sebagai salah satu solusi berbasis komunitas, Bank Sampah Matahari berperan strategis dalam pengelolaan sampah plastik, namun masih menghadapi keterbatasan pada aspek produksi karena pengolahan dilakukan secara manual dan hasil produk kurang bervariasi. Melalui program Pengabdian kepada Masyarakat Tahun Pendanaan 2025 yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, dilakukan intervensi berupa penerapan teknologi tepat guna, pelatihan teknis, serta pendampingan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan peserta, dengan rata-rata kenaikan skor 45–46 persen pada materi alat, resin, dan proses produksi. Dari aspek praktik, pengurus Bank Sampah Matahari mampu mengoperasikan mesin pencacah plastik secara mandiri serta menghasilkan produk baru berupa asbak, tatakan gelas, paving block, dan furniture sederhana dari bahan plastik daur ulang. Penerapan teknologi ini terbukti meningkatkan kapasitas produksi, efisiensi waktu, serta diversifikasi produk dengan nilai ekonomi lebih tinggi. Dengan demikian, kegiatan ini dapat menjadi model pengelolaan limbah plastik berbasis masyarakat yang berkelanjutan dan berdaya saing, sekaligus mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal maupun nasional.