Sakit dan hospitalisasi terjadi pada anak bisa mengakibatkan stress dan kecemasan disemua tingkat usia. Kecemasan dipengaruhi oleh banyak faktor, dari petugas rumah sakit (dokter, perawat, serta tenaga kesehatan lainnya), lingkungan baru, reaksi keluarga yang mendampingi anak selama perawatan. Sering kali mereka harus menjalani intervensi medis atau tindakan invasif yang dapat menimbulkan ketakutan pada anak seperti prosedur injeksi, pengambilan atau tes sampel darah, operasi, medikasi dan intervensi keperawatan lainnya. Cara pemeriksaan kecemasan pada anak Visual Analog Scale for Anxiety (VAS-A). Salah satu non farmakologi untuk mendistraksi anak dalam kecemasan yaitu menonton video (audio visual) kartun/animasi, hal ini dipilih karena pada film kartun animasi terdapat unsur gambar, warna, dan cerita sehingga anak-anak menyukai menonton film kartun animasi. Penerapan teknik distraksi dalam asuhan keperawatan anak sebagai salah satu terapi komplementer untuk menurunkan tingkat kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendistraksi kecemasan pada anak dalam prosedur invasif di ruang anggrek RSUD Arifin Ahmad Provinsi Riau. Metode yang digunakan dalam karya ilmiah ini adalah intervensi penerapan teknik distraksi menonton kartun animasi. Sampel penelitian ini adalah pasien yang memiliki ansietas hebat. Penelitian dilakukan pada tanggal 26-30 November 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah dilakukan terapi distraksi ini kecemasan pada anak menurun. Saran terkait intervensi kepada anak yang memiliki ansietas hebat untuk menerapkan teknik distraksi menonton kartun animasi untuk mengurangi kecemasan saat dilakukannya prosedur invasif dirumah sakit.