Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Cultivating Affective Competence through Innovative Approaches in Islamic Religious Education Aspuri; Mowafg Abrahem Masuwd
EDUCARE: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): January
Publisher : Yayasan Avicenna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71392/ejip.v4i1.91

Abstract

This study aims to examine the implementation of an innovative approach in Islamic religious education learning as a strategy to foster students' affective competence. This study uses a qualitative approach with a case study type. Data were obtained through in-depth interviews, classroom observations, and documentation of student activities. The results of the study indicate that innovative approaches such as project-based learning, reflection through digital media, and social case discussions are effective in fostering values such as empathy, honesty, responsibility, and social awareness in students. The role of teachers as value facilitators greatly influences the success of affective internalization, which is also reflected in increased student participation in social and worship activities. Documentation shows a real behavioral transformation in the school environment. This study provides a theoretical implication to the development of experience-based and contextual affective education, as well as being a practical reference for Islamic religious education teachers in designing learning strategies that touch the emotional realm of students. In addition, this study expands the discourse on character education in the context of vocational schools, which has so far been under-touched in similar research.
Pertanggung Jawaban Tindak Pidana Kelalaian Mengemudi Kendaraan Bermotor Yang Mengakibatkan Orang Lain Meninggal Dunia : (Studi Putusan Nomor.18/PID.SUS-ANAK 2024/PN.MTR) Aspuri; B. Farhana Kurnia Lestari; Dhina Megayati
Unizar Recht Journal (URJ) Vol. 4 No. 2 (2025): Unizar Recht Journal (URJ)
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Islam Al-Azhar Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36679/urj.v4i2.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Bentuk Pertanggungjawaban Anak Pelaku Tindak Pidana Kelalaian Mengemudi Yang Menyebabkan Orang Lain Meninggal Dunia Berdasarkan Putusan Nomor 18/Pid.Sus- Anak/2024/PN.MTR dan bagaimana Pertimbangan Hukum Hakim Dalam Putusan Pengadilan Negeri Mataram Nomor 18/Pid.Sus-Anak/2024/PN.Mtr, Penelitian ini menggunakan jenis penelitian normatif, dengan mengunakan data primer skunder, dan tersier. Selanjutnya akan dianalisis menggunakan Teknik pengumpulan bahan hukum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Berdasarkan Putusan Nomor 18/Pid.Sus-Anak/2024/PN.MTR, Anak dinyatakan bertanggung jawab atas kelalaian mengemudi yang mengakibatkan kematian Tuti Marlina pada 5 Januari 2024 di Mataram. Meskipun Anak tidak sengaja menabrak korban di jalan yang basah karena kaget dan pandangan terhalang gerimis, kelalaiannya dalam berkendara dengan kecepatan 40 km/jam tanpa pengereman atau klakson terbukti secara hukum, sesuai Pasal 310 ayat (4) UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Hakim memutuskan pidana pembinaan selama 12 bulan di LPKS Sentra Paramita Mataram, sebuah lembaga kesejahteraan sosial, demi kepentingan terbaik Anak untuk melanjutkan pendidikan dan mendapatkan pembinaan terarah. Pertimbangan hukum Hakim dalam Putusan Nomor 18/Pid.Sus-Anak/2024/PN.MTR sudah tepat, terbukti dari terpenuhinya unsur-unsur Pasal 310 ayat (4) UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan berdasarkan fakta persidangan, keterangan saksi, dan bukti lainnya, yang menunjukkan kelalaian Anak mengakibatkan kematian korban. Hakim mengedepankan asas kepentingan terbaik bagi Anak sesuai UU SPPA dengan menjatuhkan pidana pembinaan selama 12 bulan di LPKS Sentra Paramita Mataram, bukan pidana penjara, demi rehabilitasi dan kelanjutan pendidikan Anak.