AbstrakKegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalkan sistem irigasi pertanian di Desa Bendosewu, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, dengan memanfaatkan teknologi Smart Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Off-Grid. Desa Bendosewu menghadapi tantangan dalam pengelolaan sumber daya air untuk irigasi, terutama selama musim kemarau yang panjang, yang mengakibatkan defisit air bagi lahan pertanian. Mitra sasaran dalam kegiatan ini adalah kelompok tani Tawang Makmur, yang terdiri dari 30 anggota. Pelaksanaan kegiatan terdiri dari empat tahap: observasi lapangan, perencanaan, instalasi panel surya, dan monitoring serta evaluasi. Dalam tahap instalasi, enam panel surya berkapasitas 200Wp dirangkai menjadi sistem dengan total kapasitas 1200Wp, dilengkapi dengan control box yang berisi inverter hybrid dan alat pengaman. Hasil uji coba menunjukkan bahwa sistem dapat menghasilkan tegangan 220V dan mampu menyalakan pompa air berkapasitas 300W. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan peserta tentang potensi energi surya sebagai sumber energi ramah lingkungan serta cara pengoperasian dan pemeliharaan sistem PLTS. Dengan implementasi teknologi ini, diharapkan produktivitas pertanian dapat meningkat dan ketergantungan pada sumber energi fosil dapat berkurang, menjadikan kegiatan ini sebagai model yang dapat direplikasi di desa lain yang menghadapi masalah serupa. Kata kunci: PLTS; off-grid; sistem irigasi AbstractThis community service activity aims to optimize the agricultural irrigation system in Bendosewu Village, Talun District, Blitar Regency, by utilizing Off-Grid Solar Power Plant (SPP) Smart technology. Bendosewu Village faces challenges in managing water resources for irrigation, especially during the long dry season, which results in a water deficit for agricultural land. The target partner in this activity is the Tawang Makmur farmer group, which consists of 30 members. The implementation of the activity consisted of four stages: field observation, planning, solar panel installation, and monitoring and evaluation. In the installation stage, six solar panels with a capacity of 200Wp were assembled into a system with a total capacity of 1200Wp, equipped with a control box containing a hybrid inverter and safety devices. The test results show that the system can produce 220V voltage and is able to power a 300W water pump. This activity succeeded in increasing participants' knowledge about the potential of solar energy as an environmentally friendly energy source as well as how to operate and maintain the PLTS system. With the implementation of this technology, it is expected that agricultural productivity can increase and dependence on fossil energy sources can be reduced, making this activity a model that can be replicated in other villages facing similar problems. Keywords: solar power plant; off-grid; irigation system.