Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IDENTIFIKASI BAKTERI ASAM LAKTAT PADA KOMBUCHA TEMULAWAK (Curcuma xanthoriza Roxb) Yunita Khilyatun Nisak; Khoiroh, Ziyya Bidayatul
Ekliptika : Jurnal Inovasi Teknologi Berkelanjutan Vol. 5 No. 1 (2024): Terbitan Juli 2024
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55757/ekliptika.v5i1.464

Abstract

Temulawak (Curcuma Xanthoriza Roxb) adalah tanaman obat – obatan yang tergolong dalam suku temu – temuan (Zingiberaceae) yang sering digunakan sebagai obat tradisional. Temulawak memiliki manfaat dan nilai kesehatan seprti antioksidan, antibacterial, antiinflamasi, antidiabetes, antikanker dan antipenuaan. Komponen senyawa yang bertindak sebagai antioksidan dari rimpang temulawak adalah flavonoid, fenol dan kurkumin. Selain itu rimpang temulawak juga mengandung pati, kurkuminoid, serat kasar, abu, protein, mineral dan minyak atsiri. Kombucha merupakan produk minuman hasil fermentasi larutan teh dan gula sukrosa sebagai nutrient yang difermentasi oleh bakteri Acetobacter Xylinum dan beberapa jenis khamir lainnya yang mengubah kandungan gula menjadi asam amino essensial yang bermanfaat bagi tubuh. Pada hasil fermentasi kombucha, total bakteri kombucha temulawak mengalami peningkatan pada konsentrasi 0,2%, 1% dan kombucha teh hari ke-12. yang pada umumnya mengalami penurunan setelah fermentasi. Mutu kimia kombucha temulawak menghasilkan pH sebesar 3,01 - 4,16.