Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tanggung Jawab Hukum Tukang Gigi dalam Melakukan Pekerjaannya Versus Dokter Gigi yang Menjalankan Prakteknya Amarullah, Moh Raja; Zukriadi, Diki
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20276

Abstract

Pekerjaan tukang gigi adalah membuat gigi tiruan yaitu gigi tiruan lepasan yang terbuat dari bahan akrilik. Namun kenyataannya, masih ada tukang gigi yang bekerja diluar kewenanganya yaitu seperti menambal gigi, mencabut gigi, memasang behel, veneer gigi, scaling, dan bleaching. Banyak kasus yang merugikan masyarakat sebagai konsumen pengguna jasa terjadi akibat pekerjaan tukang gigi di luar kewenangannya, seperti infeksi, kanker bahkan kematian. Hal ini diakibat pekerjaan tukang gigi hanya berdasarkan ilmu turun temurun bukan berdasarkan pendidikan formal ilmu kedokteran gigi. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan gigi dan mulut dan tidak adanya pembinaan serta pengawasan pemerintah terhadap pekerjaan tukang gigi supaya bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku menyebabkan bertambah banyak kasus yang merugikan masyarakat sebagai penerima layanan jasa tukang gigi. Tujuan tesis ini adalah untuk meninjau perspektif hukum terhadap tanggung jawab tukang gigi dalam pekerjaan dan kewenangannya. Metode yang digunakan dalam penelitian yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan, konseptual dan perbandingan hukum. Dapat dilihat dari hasil penelitian bahwa dari perspektif hukum, kesalahan yang diperbuat oleh tukang gigi yang bekerja diluar kewenangannya sebagaimana yang diatur didalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2014 adalah meliputi beberapa aspek hukum, yaitu aspek hukum pidana, hukum perdata, dan hukum administrasi negara.