Penyaluran energi listrik dari pusat pembangkit menuju beban akhir sangat bergantung pada keandalan sistem transmisi, baik yang menggunakan saluran udara (Overhead Transmission Line) maupun saluran bawah tanah (Underground Cable). Salah satu tantangan utama dalam sistem ini adalah terjadinya kehilangan daya dan penurunan profil tegangan yang dapat memengaruhi efisiensi distribusi energi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi performa sistem transmisi 150 kV berdasarkan besarnya kehilangan daya serta perubahan tegangan sepanjang saluran transmisi dengan membandingkan antara saluran udara dan bawah tanah. Simulasi dilakukan menggunakan perangkat lunak MATLAB dengan pendekatan pemodelan distribusi impedansi dan kapasitansi per kilometer saluran. Hasil analisis menunjukkan bahwa saluran bawah tanah memiliki rugi daya yang relatif lebih tinggi pada jarak tertentu, meskipun mampu menjaga kestabilan tegangan lebih baik dibanding saluran udara. Visualisasi grafik profil tegangan, arus kirim, dan kehilangan daya menunjukkan pola penurunan dan efisiensi energi yang berbeda dari kedua jenis saluran. Penelitian ini memberikan gambaran teknis yang penting dalam memilih jenis saluran transmisi yang sesuai untuk kebutuhan efisiensi energi dan kestabilan tegangan pada sistem tenaga listrik modern. The distribution of electrical energy from the power plant to the final load is highly dependent on the reliability of the transmission system, whether using overhead transmission lines or underground cables. One of the main challenges in this system is the occurrence of power losses and voltage profile degradation that can affect the efficiency of energy distribution. This study aims to evaluate the performance of a 150 kV transmission system based on the magnitude of power losses and voltage changes along the transmission line by comparing overhead and underground lines. Simulations were conducted using MATLAB software with an impedance and capacitance distribution modeling approach per kilometer of line. The analysis results show that underground lines have relatively higher power losses at certain distances, although they are able to maintain voltage stability better than overhead lines. Graphic visualization of voltage profiles, sent currents, and power losses shows different patterns of degradation and energy efficiency of the two types of lines. This study provides an important technical overview in selecting the appropriate type of transmission line for the needs of energy efficiency and voltage stability in modern electric power systems.