Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HAK-HAK MASYARAKAT ADAT DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN DALAM KERANGKA HUKUM UNTUKPERLINDUNGAN PENGETAHUAN EKOLOGI TRADISIONAL Irdini, Kesuma; Defi, Liza Mutiara
JUSTITIABLE - Jurnal Hukum Vol. 8 No. 1 (2025): JUSTITIABLE -Jurnal Hukum
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/justitiable.v8i1.1390

Abstract

ABSTRACT Indigenous peoples have an important role in environmental management through traditional ecological knowledge passed down across generations. However, legal recognition of their rights still faces serious challenges, such as the slow process of recognizing customary areas, sectoral policy conflicts, and the absence of legal protection for traditional knowledge. This study uses a normative legal study method with a qualitative approach based on literature studies. The results of the analysis show that although there is recognition in the constitution and several sectoral regulations, the implementation is still partial and has not been effective in protecting the rights of indigenous peoples. For this reason, it is necessary to strengthen the law through regulatory harmonization, acceleration of recognition of customary areas, enactment of special laws, and mechanisms for protecting traditional ecological knowledge as communal wealth. These steps are important to support social justice and environmental sustainability in Indonesia. Keywords: Indigenous Peoples, Environment, Traditional Knowledge
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB TINDAK PIDANA PENCURIAN SEPEDA MOTOR DENGAN KEKERASAN (STUDI DI POLRESTA BANDAR LAMPUNG) Hasan, Zainudin; Defi, Liza Mutiara; Zahra, Fitria Al; S, Ika Tiarma
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.27235

Abstract

Perkembangan zaman saat ini menunjukkan banyaknya pelaku pencurian dengan kekerasan atau kejahatan lainnya semakin merajalela. Di Indonesia sering terjadi pencurian dengan benda barang yaitu sepeda motor, pelaku pencurian tidak segan-segan membunuh korbannya untuk mendapatkan barang curiannya, tindakan pencuri tersebut merupakan tindak pidana. Pada pasal 10 dari KUHP mengatur jenis pidananya, salah satunya adalah pidana mati. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya banyaknya pencurian dengan kekerasan dan bagaimana upaya untuk mengurangi angka kejahatan kejahatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif dan sekaligus Saat ini pendekatan sosiologi dilakukan sebagai kajian hukum dalam masyarakat. Kesimpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa pemicu terbentuknya pencurian sepeda motor dengan kekerasan di area polresta Bandar Lampung di akibatkan oleh beberapa faktor, seperti faktor ekonomi, faktor kesempatan, faktor lingkungan, faktor sosial, faktor ketergantungan narkoba, faktor psikologis, faktor lemahnya penegak hukum. Faktor penghalang pihak kepolisian dalam menaggulangi pencurian sepeda motor dengan kekerasan di area hokum polresta Bandar Lampung di akibatkan oleh faktor penting, ialah aspek sedang banyak warga yang tidak ingin melapor pada pihak kepolisian, aspek suasana area Bandar Lampung.