<![CDATA[Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan merupakan pintu gerbang utama transportasi udara di wilayah Kalimantan Timur. Sebagai salah satu bandara internasional yang strategis, SAMS memiliki peran penting dalam mendukung konektivitas wilayah timur Indonesia dengan berbagai destinasi domestik maupun internasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan dan kesiapan penyelenggaraan penerbangan umroh langsung dari Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (SAMS) Balikpapan menuju Arab Saudi, serta mengevaluasi potensi kontribusinya terhadap peningkatan pendapatan sektor aeronautika dan non-aeronautika. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, studi dokumentasi, dan penyebaran angket kepada calon jamaah, agen travel, pengelola bandara, dan pihak maskapai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat antusiasme tinggi masyarakat Kalimantan terhadap penerbangan langsung umroh karena alasan efisiensi waktu, biaya, dan kenyamanan. Selain itu, Bandara SAMS telah memenuhi aspek infrastruktur dan operasional yang diperlukan, termasuk klasifikasi runway 4E dan terminal internasional berstandar ICAO. Namun, tantangan masih ditemukan pada aspek koordinasi antar-stakeholder, regulasi bilateral, serta konsolidasi jamaah yang belum optimal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerbangan langsung umroh dari Balikpapan memiliki potensi tinggi untuk direalisasikan jika didukung oleh sinergi lintas sektor, strategi pemasaran yang tepat, dan pembentukan konsorsium travel.]]>
