Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Arsitektur Enterprise Integrasi Teknologi Informasi Menggunakan Zachman Framework (Studi Kasus: Aplikasi Pendukung Administrasi Akademik Bagi Mahasiswa Universitas Brawijaya) Desmala, Sri Veranda Lucky; Perdanakusuma, Andi Reza; Nugraha, Dwi Cahya Astriya
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 9 No 8 (2025): Agustus 2025
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lembaga pendidikan tinggi merupakan lembaga dengan keberagaman birokrasi. Lembaga pendidikan tinggi dituntut untuk melaksanakan transformasi digital pada teknologinya. Universitas Brawijaya sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi dengan 17 fakultas telah menerapkan aplikasi pendukung administrasi akademik—SIAM dan GapuraUB versi Mobile. Namun, beberapa fakultas mengembangkan aplikasi mandiri seperti FilkomApps, SIFIA, dan SIFAPET. Aplikasi fakultas belum terintegrasi secara otomatis dengan aplikasi lainnya, sehingga menyebabkan masalah data dan pengalaman pengguna. Untuk mengatasi hal tersebut, penelitian ini mengembangkan arsitektur enterprise menggunakan Zachman Framework perspektif scope, business, system, dan technology, serta kolom what, how, where, who, dan why. Pemodelan dilakukan pada kondisi as-is dan to-be dengan bahasa ArchiMate. Data diperoleh melalui studi literatur, observasi, dan wawancara. Masalah arsitektur as-is ditemukan dengan menerapkan teori lean, usability, dan utility. Hasil penelitian menunjukkan hanya 5 fakultas yang memiliki aplikasi dan 6 aplikasi dianalisis lebih lanjut. Arsitektur as-is menunjukkan kurangnya integrasi dan efisiensi sistem. Sedangkan, arsitektur to-be menghasilkan rancangan Platform GapuraUB berbasis microservice yang terhubung melalui Application Programming Interface. Kedua arsitektur dinilai valid secara sintaks, semantik, dan pragmatis. Penelitian ini juga menghasilkan 14 gap arsitektur dan 33 rekomendasi aksi implementasi. Evaluasi menunjukkan usulan memiliki potensi integrasi untuk jangka panjang, namun memerlukan tata kelola lintas unit untuk implementasinya.