Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendekatan pembelajaran tematik yang berlandaskan pada teori perkembangan kognitif Vygotsky terhadap perkembangan kognitif siswa di tingkat sekolah dasar. Pendekatan tematik dipilih karena kemampuannya untuk mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu ke dalam satu tema pembelajaran, sehingga sangat relevan dengan kebutuhan perkembangan anak-ank usia sekolah dasar. Teori Vygotsky menjadi acuan dalam penelitian ini, dengan penekanan pada konsep Zona Proksimal Perkembangan (ZPD) dan scaffolding sebagai strategi utama.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi-eksperimen dengan desain pre-test dan post-test yang melibatkan kelompok kontrol. Subjek penelitian terdiri dari 60 siswa kelas IV di SD Negeri No. 100709 Aek Pining, yang dibagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen menerapkan pendekatan pembelajaran tematik berdasarkan teori Vygotsky, sedangkan kelompok kontrol mengikuti metode pembelajaran konvensional. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan kognitif siswa dari kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol. Pendekatan pembelajaran tematik yang didasarkan pada teori Vygotsky memberikan kontribusi positif terhadap kemampuan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan pengorganisasian konsep siswa. Peningkatan ini terjadi berkat interaksi sosial yang terstruktur, peran guru sebagai mediator, dan dukungan scaffolding yang diberikan selama proses pembelajaran. Kesimpulan dari penelitian ini mengindikasikan bahwa pendekatan pembelajaran tematik yang berdasarkan teori Vygotsky terbukti efektif dalam meningkatkan perkembangan kognitif siswa sekolah dasar. Temuan ini menegaskan pentingnya pengintegrasian teori Vygotsky dalam desain kurikulum pembelajaran tematik untuk mendukung perkembangan kognitif siswa secara optimal.