Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan rata-rata skor pretest postest siswa sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran serta seberapa besar peningkatan hasil belajar model pembelajaran TGT berbantuan media wordwal terhadap hasil belajar IPAS siswa kelas IV. Model (TGT) adalah salah satu model pembelajaran kooperatif yang melibatkan belajar kelompok siswa dengan metode bermain. Wordwall adalah media pembelajaran berbasis web wordwall berisi permainan edukatif berupa kuis, kata acak, pencocokan dan lain-lain. Penelitian ini menggunakan kuantitatif pre-exsperimental design one group pretest-posttest. Populasinya SDN 2 Getas Pejaten Kecamatan Jati Kabupaten Kudus. Menggunakan sampel purposive sampling. Sampelnya 27 peserta didik kelas IV SDN 2 Getas Pejaten. Variabel terikatnya hasil belajar IPAS dan variabel bebasnya model pembelajaran TGT berbasis media wordwall. Pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dokumentasi, tes untuk mengukur hasil belajar siswa. Data yang diperoleh dalam SPSS statistik 21 dengan uji normalitas, uji normalitas, uji paired sample T-test dan uji N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan model TGT berbantuan media wordwall mencapai KKTP di uji melalui SPSS. Signifikansi sebesar 0.165 nilai pretest dan 0.253 nilai postest. Hal ini Ho diterima dengan sig 0.165 > 0,05 berdistribusi normal. Sedangkan nilai postest Ha diterima dengan sig 0.253 > 0,05 berdistribusi normal. Uji hipotesis dengan rumus uji paired sample t-test pemahaman IPAS diperoleh < 0,05 yaitu 0,000 < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Skor nilai N-Gain 0,7252 kategori tinggi, skor persentase N-Gain rata-rata 72,5177 tafsiran efektif. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Teams Games Tournaments berbantuan media wordwall terbukti efektif dalam hasil belajar IPAS siswa.