Pada masa remaja awal anak dipaksa untuk dapat beradaptasi untuk memenuhi tuntutan akademik. Dalam prosespenyesuaian ini anak harus memiliki tingkat ketahanan akademik yang memadai agar dapat menyesuaikan diri denganlingkungannya. peran keluarga merupakan salah satu factor yang mempengaruhi ketahanan akademik siswa, dengankomunikasi keluarga dan pemberian kasih saying yang rendah akan menciptakan anak yang memiliki ketahananakademik yang rendah, salah satunya yang dialami oleh siswa SMPIT Nurut Taqwa. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui besarnya pengaruh komunikasi keluarga (X) dan penerimaan kasih saying (Z) terhadap ketahananakademik siswa (Y). Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan jumlahresponden yang diambil dari seluruh populasi berjumlah 83 responden. Metode Pengumpulan data yang digunakanpada penelitian ini adalah kuesioner. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis linier berganda.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel komunikasi keluarga (X) berpengaruh signifikan dan positifterhadap ketahanan akademik siswa (Y) dengan nilai t hitung 3,313 > 1,990 dan nilai signifikansi sebesar 0,001 <0,005, selanjutnya variabel penerimaan kasih sayang (Z) berpengaruh signifikan terhadap ketahanan akademik siswa(Y) dengan nilai t hitung 88,710 > 1,990 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,005, lalu variabel komunikasi keluarga(X) dan penerimaan kasih sayang (Z) memiliki pengaruh secara stimultan terhadap variabel ketahanan akademik siswa(Y) dengan nilai f hitung sebesar 7169,72 > 3,110 dan nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,005. Kemudian hasil ujikoefisien determinasi dengan nilai r square sebesar 99,1%.Kata Kunci-komunikasi keluarga, penerimaan kasih sayang, ketahanan akademik, siswa