<![CDATA[Pada pembelajaran konvensinal, siswa cepat merasa bosan dan kurang aktif saat belajar yang berakibat pada rendahnya prestasi belajar. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui apakah model pembelajaran Game Based Learning dapat meningkatkan hasil prestasi belajar matematika pada siswa kelas 2 SD Negeri Bugel. Peneliti melakukan 3 tahapan siklus dalam penelitian ini. Dimulai dengan siklus tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Selanjutnya peneliti melakukan observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi sebagai langkah teknik pengumpulan data. Siswa kelas II SD Negeri Bugel tahun pelajaran 2024/2025 sebanyak 24 siswa menjadi subjek yang dipilih peneliti. Yang akan dijadikan objek dalam penelitian ini yaitu hasil prestasi belajar siswa pada pembelajaran matematika materi bangun ruang. Teknik pengumpulan data adalah data kuantitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan adanya perbaikan dalam hasil prestasi belajar siswa setelah menggunakan model pembelajaran Game Based Learning pada pembelajaran matematika dapat Hal itu terbukti pada nilai pra siklus rata- rata nilai kelas 71,5 dan presentase ketuntasan 54%, setelah melalui tahap siklus I ada peningkatan rata-rata kelas menjadi 76,8 dan persentase 67%, selanjutnya pada siklus II rata-rata kelas menjadi 83,9 dan presentase 87%, setelah melalui siklus III rata-rata kelas menjadi 90,5 dan presentase 100%, melampaui Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) sebesar 70.]]>
