Inefisiensi proses verifikasi boarding pass manual yang ditandai oleh kelambatan, kerentanan terhadap human error, dan ketiadaan data operasional real-time menjadi tantangan signifikan di bandara internasional dengan volume penumpang tinggi seperti Bandara Soekarno-Hatta. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, membangun, dan mengevaluasi sebuah sistem terintegrasi yang terdiri dari aplikasi pemindaian boarding pass berbasis mobile untuk petugas lapangan dan dashboard monitoring berbasis web untuk manajemen guna mengoptimalkan layanan operasional. Dengan mengadopsi metodologi pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation), sistem dikembangkan menggunakan framework Flutter untuk aplikasi mobile dan Laravel untuk API backend serta dashboard web. Evaluasi sistem dilakukan melalui serangkaian pengujian komprehensif, mencakup pengujian fungsional (black-box) dan pengujian struktural (white-box) pada komponen kritis. Hasil penelitian ini adalah sebuah prototipe sistem fungsional yang telah divalidasi, menunjukkan kapabilitas pemindaian QR Code dengan responsivitas tinggi dan sebuah dashboard web analitik yang interaktif. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sistem yang dikembangkan telah memenuhi seluruh spesifikasi kebutuhan fungsional dan non-fungsional yang ditetapkan. Disimpulkan bahwa sistem yang diusulkan secara efektif mengatasi inefisiensi proses boarding manual melalui peningkatan efisiensi waktu, jaminan akurasi data via otomatisasi, dan penyediaan kapabilitas pemantauan real-time, merepresentasikan sebuah langkah fundamental menuju praktik manajemen bandara modern yang proaktif dan berbasis data.