Abstrak: Ternak babi sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat di Nusa Tenggara Timur (NTT). Salah satu aspek penting ketika memelihara ternak babi adalah kandang. Kandang harus didesain/dirancang agar tak menimbulkan polusi/ pencemaran lingkungan. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan/pemahaman dan ketrampilan masyarakat di desa Golowua tentang desain dan manajemen kandang yang baik dan ramah lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Desember 2024, di desa Golowua, yang diikuti oleh 25 orang anggota masyarakat peternak babi. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah metode penyuluhan, dan demonstrasi cara sanitasi kandang serta pembuatan pupuk bokashi yang ramah lingkungan. Kegiatan awal berupa pre-test kemudian dilakukan penyuluhan, dilanjutkan dengan demonstrasi cara sanitasi kandang dan proses pengolahan limbah berupa pembuatan pupuk bokashi. Kegiatan PkM di desa Golowua berhasil dilaksanakan dengan baik dan ditutup oleh kegiatan evaluasi hasil berupa post-test yang menghasilkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang desain dan manajemen kandang yang baik dan ramah lingkungan rata-rata sebesar 56,5% sekaligus meningkatkan keterampilan dalam pembuatan bokashi.Abstract: Pig farming has become an inseparable part of people's lives in East Nusa Tenggara (NTT). One of the important aspects when raising pigs is the barn. The cage must be designed/designed so as not to cause environmental pollution/pollution. The purpose of this Community Service (PkM) activity is to increase the knowledge/understanding and skills of the community in Golowua village about good and environmentally friendly cage design and management. This activity was held in December 2024, in Golowua village, Langke Rembong district, Manggarai regency, which was attended by 25 members of the pig farming community. The methods used in the implementation of this activity are counseling methods, and demonstrations of how to sanitize cages and make environmentally friendly bokashi fertilizer. The initial activity was in the form of a pre-test and then counseling was carried out, followed by a demonstration of how to sanitize cages and the waste treatment process in the form of making bokashi fertilizer. The PkM activity in Golowua village was successfully carried out and closed by an evaluation of the results in the form of a post-test which resulted in an increase in community knowledge about good and environmentally friendly cage design and management by an average of 56.5% while improving skills in making bokashi.