Khoerunisa, Nabilah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Strategi Pemasaran Digital Untuk Pengembangan UMKM Kerupuk Melarat Dan Perangkai Bunga Melati Di Desa Gesik Kabupaten Cirebon Khoerunisa, Nabilah; Mulyana, Rijal Assidiq; Haryati, Yati
Journal of Sharia Tourism and Hospitality Vol. 3 No. 1 (2025): Journal of Sharia Tourism and Hospitality
Publisher : Department of Sharia Tourism, Faculty of Islamic Economics and Business UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70095/jetour.v3i1.87

Abstract

UMKM kerupuk melarat dan perangkai bunga melati di Desa Gesik, Kabupaten Cirebon, merupakan bagian penting dari perekonomian lokal namun masih menghadapi berbagai kendala dalam aspek pemasaran, terutama terkait pemanfaatan teknologi digital. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui tingkat pemahaman dan penerapan teknologi digital oleh pelaku UMKM, (2) menganalisis faktor internal dan eksternal yang memengaruhi penjualan, (3) mengevaluasi peran pemerintah daerah dan stakeholder dalam pengembangan pemasaran digital, dan (4) merumuskan strategi pemasaran digital yang efektif bagi UMKM di Desa Gesik. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pemahaman pelaku UMKM terhadap pemasaran digital masih rendah, meskipun terdapat kesadaran awal akan pentingnya media sosial dan marketplace, (2) faktor internal seperti keterbatasan modal dan kapasitas SDM serta faktor eksternal seperti persaingan digital sangat memengaruhi penjualan produk (3) dukungan pemerintah dan stakeholder sudah ada, namun, masih belum optimal meskipun sangat dibutuhkan untuk membangun infrastruktur dan pelatihan, dan (4) strategi pemasaran digital yang efektif dapat diterapkan melalui pemanfaatan media sosial, marketplace, branding, serta kolaborasi dengan sektor pariwisata lokal.