Proses pembelajaran yang tidak didukung oleh metode dan bahan ajar yang sesuai dapat menyebabkan peserta didik mengalami kesulitan dalam memahami materi. Latar belakang dari penelitian ini adalah rendahnya kesadaran guru dalam menerapkan metode serta pemilihan bahan ajar yang tepat selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Penggunaan metode ceramah yang dominan membuat peserta didik kurang fokus dan menunjukkan minimnya antusiasme. Selain itu, kegiatan pembelajaran hanya bergantung pada buku Cerdas Tangkas sebagai satu-satunya sumber belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kevalidan dan keterterapan LKPD berbasis model pembelajaran Think Pair Share (TPS) pada materi bangun datar untuk peserta didik kelas II SDN 3 Mojosari Tulungagung. Pendekatan yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan menerapkan model ADDIE. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi angket validasi ahli media, angket validasi ahli materi, dan lembar observasi keterterapan.Produk yang dihasilkan berupa LKPD materi bangun datar berbasis TPS untuk kelas II, yang dapat dimanfaatkan oleh guru dalam menunjang proses pembelajaran di kelas. Hasil validasi menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan termasuk dalam kategori sangat valid, dengan rata-rata persentase sebesar 95,19% dari ahli media dan 98,07% dari ahli materi. Sementara itu, hasil keterterapan memperoleh persentase sebesar 92%, yang secara keseluruhan termasuk dalam kategori sangat layak digunakan. Berdasarkan analisis data, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar LKPD berbasis Think Pair Share (TPS) pada materi bangun datar kelas II yang dikembangkan dalam penelitian ini terbukti sangat valid dan sangat baik diterapkan dalam pembelajaran.