<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi kerja, kompensasi, dan kemampuan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan pemanen kelapa sawit di PTPN IV Kebun Adolina, baik secara parsial maupun simultan. Populasi penelitian terdiri dari 120 karyawan panen, dengan sampel sebanyak 40 orang yang dipilih secara purposive dari Afdeling 8, 9, dan 10. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan analisis regresi linear berganda. Data dikumpulkan melalui kuesioner ber-skala Likert, dan diuji validitas serta reliabilitasnya. Seluruh item kuesioner dinyatakan valid dengan nilai rhitung > rtabel (0,264) dan reliabel dengan nilai Cronbach’s Alpha > 0,60. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan bahwa data berdistribusi normal (Asymp. Sig. = 0,095 > 0,05), bebas dari multikolinearitas (VIF < 10; tolerance > 0,10), dan tidak mengalami heteroskedastisitas (nilai signifikansi > 0,05). Persamaan regresi yang diperoleh adalah Y = 1,780 + 0,167X₁ + 0,010X₂ + 0,726X₃. Hasil uji parsial (t) menunjukkan bahwa hanya kemampuan kerja (X₃) yang berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja (Y) dengan nilai signifikansi 0,000 (< 0,05) dan thitung 6,126 (> t tabel 1,684), sementara motivasi kerja (X₁) dan kompensasi (X₂) tidak berpengaruh signifikan. Uji simultan (F) menunjukkan bahwa ketiga variabel secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja dengan nilai signifikansi 0,000 (< 0,05) dan Fhitung 13,948 (> Ftabel 2,866). Koefisien determinasi (R²) sebesar 0,538 menunjukkan bahwa 53,80% variasi produktivitas kerja dapat dijelaskan oleh ketiga variabel, sedangkan sisanya 46,20% dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian.]]>
