Heru Prasetyo3
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENUMBUHKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS 4 PADA MATA PELAJARAN IPAS Ningsih, Wahyu; Meilida Eka Sari; Heru Prasetyo3
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.30466

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Teams Games Tournament (TGT) dalam menumbuhkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas IV di SDN O Mangunharjo. Latar belakang penelitian ini didasari oleh rendahnya keaktifan siswa selama pembelajaran IPAS, yang ditandai dengan kurangnya partisipasi, interaksi, dan motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam dengan guru kelas, siswa, dan wakil kepala sekolah, serta dokumentasi kegiatan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model TGT mampu meningkatkan keaktifan belajar siswa secara signifikan. Siswa terlihat lebih aktif dalam mencatat, bertanya, menjawab, berdiskusi, serta antusias dalam mengikuti turnamen kuis kelompok. Unsur permainan dan kerja sama dalam TGT menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, kompetitif, dan partisipatif. Guru berperan sebagai fasilitator yang mengarahkan siswa untuk bekerja sama, berpikir kritis, dan bertanggung jawab terhadap keberhasilan tim. Selain itu, model ini juga mendorong pengembangan karakter sosial siswa seperti sportivitas, tanggung jawab, dan solidaritas. Disimpulkan bahwa model TGT efektif dalam menumbuhkan keaktifan belajar siswa. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan TGT sebagai alternatif strategi pembelajaran aktif, khususnya pada mata pelajaran IPAS dan kelas setara di jenjang sekolah dasar.