Gastrointestinal stromal tumor (GIST) merupakan tumor ganas langka yang berasal dari sel interstisial Cajal (ICC), atau sel pacu jantung pada saluran pencernaan. Jika tidak ditangani, GIST dapat menyebabkan komplikasi serius seperti perdarahan, obstruksi, dan metastasis. Pada pasien Tn. A dilakukan tindakan operasi laparotomi, mengakibatkan pasien mengeluh nyeri hebat pasca operasi dengan skala 6. Memberikan asuhan keperawatan secara holistik agar dapat menilai efektivitas intervensi yang diberikan pada pasien GIST. Metode meliputi pengkajian yang dilakukan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, data penunjang, serta studi dokumentasi. Analisis data, membandingkan data dengan nilai normal dan mengelompokkannya berdasarkan pola kebutuhan dasar manusia, yang akan mendapatkan beberapa diagnosa keperawatan. Asuhan keperawatan berdasarkan pendekatan teori Virginia Henderson, serta menggunakan standar proses keperawatan PPNI yaitu SDKI, SLKI, dan SIKI. Dirumuskan empat diagnosa keperawatan sesuai dengan kondisi pasien. Intervensi keperawatan telah disusun berdasarkan teori asuhan keperawatan pada pasien dengan GIST mengacu pada SLKI 2022 dan SIKI 2018 oleh PPNI. Implementasi keperawatan dilakukan selama tiga hari pada 28, 29, 30 Oktober 2024. Intervensi yang telah disusun dapat tercapai dengan baik karena pasien kooperatif. Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan tujuan dan kriteria hasil yang telah disusun. Hasil evaluasi hari pertama dan kedua, belum sepenuhnya tercapai tujuan. Pada hari ketiga, diagnosa keempat mencapai tujuan sehingga masalah teratasi dan intervensi dihentikan. Dapat disimpulkan bahwa pasien memerlukan pemantauan ketat terhadap kondisi hemodinamik, manajemen nyeri yang adekuat, serta pencegahan komplikasi pasca operasi seperti infeksi, dan gangguan penyembuhan luka.