Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kontemplasi Islam Kejawen: Fundamentalisme Ideologi Hingga Sinergitas Perwujudan Nilai-Nilai Kasunyatan Muchdor, Ahmad; Ahmad Gufron, Iffan; Aspandi
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 5 No 2: Agustus (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v5i2.1136

Abstract

Penelitian ini mengkaji Islam Kejawen dalam konteks fundamentalisme ideologi serta perannya dalam mempertahankan nilai-nilai kasunyatan sebagai bentuk spiritualitas khas masyarakat Jawa. Islam Kejawen lahir dari perjumpaan antara ajaran Islam dan tradisi spiritual Jawa, membentuk praktik keberagamaan yang lebih kontekstual, reflektif, dan selaras dengan nilai-nilai lokal. Namun, keberadaannya kerap dipertanyakan oleh kelompok yang mengusung pemurnian Islam, yang menolak unsur-unsur budaya sebagai bagian dari ajaran agama. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui studi pustaka, penelitian ini menelaah berbagai literatur—baik buku, jurnal akademik, dan artikel ilmiah —untuk memahami bagaimana Islam Kejawen beradaptasi dalam dinamika sosial dan keagamaan. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa Islam Kejawen bukan sekadar warisan sinkretisme, melainkan juga wujud fleksibilitas Islam dalam merespons budaya setempat. Di tengah arus purifikasi agama, ajaran ini tetap bertahan karena menekankan keselarasan antara aspek lahiriah dan batiniah, menjadikannya lebih dari sekadar praktik keagamaan, tetapi juga refleksi mendalam tentang hubungan manusia dengan Tuhan dan realitas kehidupan.
OPOSISI BINER ILMU PENGETAHUAN DALAM ISLAM (SEBUAH REFLEKSI PENDIDIKAN MASA KINI) Muchdor, Ahmad; Gufron, Iffan Ahmad
Al-Mabsut: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 18 No 2 (2024): SEPTEMBER
Publisher : Institut Agama Islam Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56997/almabsutjurnalstudiislamdansosial.v18i2.1302

Abstract

In this article, we will explore the dualistic paradigm of Islamic science, characterized by the separation of religious awareness from general education. Examine the emergence of the binary opposition, the historical process, and its impact on Islamic society. Historically, the origins of this binary opposition in science lie in the period when Islam came into contact with other cultures. This continued to develop and eventually led to a dichotomy between popular scientific thought and religion. The result of this contrast is clearly visible, namely that Islamic society is increasingly lagging behind Western civilization whose effects are still felt today. This research was compiled using descriptive analysis techniques, namely by examining several books and articles as primary sources. This research was conducted to reflect on the problems of Islamic education, whether there is still a dichotomy between science and religion or starting to rise to integrate the two. Keywords: Dichotomy, integration, science