Saat ini, kita semua tidak dapat membantah fakta bahwa di era digital saat ini, Media Sosial telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahakan dari kehidupan anak dan remaja. Hal ini dapat dilihat pada data yang berasal dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) di tahun 2024, yaitu persentase orang yang berselancar di dunia maya, mayoritas adalah Gen Z (kelahiran 1997-2012), yaitu sebanyak 34,40%. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan edukasi pada Siswa SMP Swasta Tenera dan membentuk pemahaman mereka agar dapat dengan bijak menggunakan sosial media, denga harapan mereka dapat terhindar dari potensi kejahatan siber dan penyimpangan perilaku sejak dini. SMP Swasta Tenera dipilih menjadi tempat pelaksanaan kegiatan PkM dengan alasan bahwa dalam masa MPLS, para siswa baru perlu mendapatkan pemahaman kembali tentang dampak buruk yang terjadi ketika menggunakan media sosial secara berlebihan. Hasil dan kesimpulan dari pelaksanaan kegiatan PkM adalah para siswa/i mendapatkan pemahaman yang utuh untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial agar terhindar dari potensi menjadi korban dari kejahatan siber atau Cyber Crime dan penyimpangan perilaku sejak dini, dengan upaya bijak menggunakan sosial media tersebut adalah jaga privasi dan keamanan akun, pikirkan sebelum memposting, membatasi waktu penggunaan media sosial, berpikir, bersikap positif, dan menghormati orang lain dalam ruang digital dan media sosial, verifikasi informasi sebelum membagikan. Berdasarkan hasil dari pelaksanaan kegiatan PkM, Tim memberikan rekomendasi, yaitu kegiatan sejenis perlu diinsersi ke dalam mata pelajaran di sekolah agar edukasi bijak menggunakan sosial media bagi anak dan remaja dapat dilakukan secara berkala sehingga dapat berdampak masif dan positif bagi pemahaman dan/atau peningkatan pemahaman anak dan remaja untuk menggunakan media sosial dan internet dengan bijak.