Gen z yang lahir dan dibesarkan dalam era digital memiliki ciri khas tersendiri dalam pola perilaku ekonomi mereka. Akses yang mudah terhadap informasi serta teknologi keuangan, ditambah dengan interaksi aktif melalui media sosial, menciptakan cara hidup baru dan pilihan finansial yang berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Tujuan dari artikel ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana gaya hidup gen z terbentuk di lingkungan digital, cara mereka mengelola keuangan pribadi, dan sejauh mana teknologi mempengaruhi keputusan finansial mereka. Artikel ini menerapkan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui kuesioner Online kepada individu yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012. Hasil analisis menunjukkan bahwa media sosial berperan sebagai sarana utama dalam membentuk gaya hidup gen z, yang tercermin dari lama waktu penggunaan dan tujuan utamanya yaitu komunikasi dan mencari informasi. Dalam aspek keuangan, mayoritas responden melaporkan menabung meskipun tidak memiliki pencatatan pengeluaran yang teratur. Penggunaan teknologi seperti e-wallet membuat transaksi lebih praktis, tetapi juga meningkatkan kecenderungan untuk berbelanja secara impulsif. Selain itu, sumber informasi keuangan yang digunakan lebih banyak berasal dari media sosial ketimbang institusi resmi. Artikel ini menekankan perlunya peningkatan literasi keuangan digital bagi gen z agar dapat memanfaatkan teknologi dengan bijak tanpa terjebak dalam kebiasaan konsumsi yang tidak sehat.