Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara Media Sosial Tiktok dan Citra Merek terhadap keputusan pembelian baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan melibatkan para konsumen (96 responden) sebagai sampel. Serta, penelitian ini menggunakan berbagai uji penelitian yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji koefisien korelasi, uji koefisien regresi, uji koefisien determinasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian diperoleh persamaan regresi berganda Y = 2,316 + 0,267X1 + 0,729X2 + e. Nilai koefisien regresi pada variabel produktivitas sebesar 2,316 menyimpulkan bahwa jika media sosial tiktok (X1) dan citra merek (X2) tetap (tidak mengalami perubahan) maka nilai konsistensi keputusan pembelian (Y) sebesar 2,316. Hasil statistik uji t terdapat pengaruh positif dan signifikan media sosial tiktok terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan tabel bahwa thitung 10,223 > ttabel 1.986 atau siginifikan 0,000 < 0,05 dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak, sehingga secara parsial terdapat pengaruh positif dan signifikan media sosial tiktok terhadap keputusan pembelian. Kemudian, Hasil statistik uji t terdapat pengaruh positif dan signifikan citra merek terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan tabel bahwa thitung 12,191 > t tabel 1.986 dan signifikan 0,000 < 0,05 dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak, sehingga secara parsial terdapat pengaruh positif dan signifikan citra merek terhadap keputusan pembelian. Dan, Hasil perhitungan statistik menunjukan nilai F hitung 142,171 > F tabel 3,093. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, maka diperoleh nilai signifikansi tersebut 0,000 < 0,05. Hal ini berarti bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa simultan variabel media sosial tiktok (X1), citra merek (X2), mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian (Y).