Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Literature Review: Potential of Jamblang (Syzygium Cumini (L.) Skeels) Plants as Nephroprotectors Based on Active Compound Hidayah, Himyatul; Srifitriani, Erna; Atqia Shakira, Nabilla; Oktaviani Rahayu, Muthia; Mulyawan, Indra; Fatmawati, Frida
Jurnal KESANS : Kesehatan dan Sains Vol 2 No 2 (2022): KESANS: International Journal of Health and Science
Publisher : Rifa'Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/kesans.v2i2.123

Abstract

Introduction: Since ancient times, the jamblang plant (Syzygium Cumini (L.) has been used for traditional medicine in various regions to treat various diseases. Scientifically, this plant has proven its potential in curing blood sugar diseases. In addition to diabetes, other diseases that this plant can empirically overcome include thrush, sore throat and respiratory tract, diarrhea or dysentery and other stomach diseases, as well as a burn medicine. Another benefit of this plant is as an antibacterial, anti-inflammatory, antioxidant, antifungi, antiviral, antiallergic, antipyretic, antineoplastic. Objective: To know the benefits of jamblang fruit as a traditional medicine to cure some diseases.  Method: In this study, the author used the literature review research method.  Result and Discussion: In this study, it has been proven that jamblang fruit can be used as a traditional medicine that can cure fever, stomach pain, indigestion and anti-diabetes mellitus.  Conclusion: it can be concluded that the potential in jamblang plants (Syzygium cumini (L.) Skeels) as Neproprotective which contains active compounds. In the content of active compounds there are thirteen groups of active compounds in jamblang leaves, namely: flavonoids, phenyl propanoids, phenols, tannins, glucosides, lignans, triterpenoids, sequiterpenoids, sterols, benzofurans, chromones, coumarins and benzoic acid
Analisis Kadar Kafein Kopi, Teh, Dan Coklat Menggunakan Metode Spektrofotometri Uv-Vis Abriyani, Ermi; Alisthipa Sephia, Ridha; Srifitriani, Erna; Lustianah, Tania; Khafina Azzahra, Syifa
Journal of Comprehensive Science Vol. 2 No. 1 (2023): Journal of Comprehensive Science (JCS)
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jcs.v2i1.178

Abstract

Kopi, Teh dan Coklat merupakan salah satu minuman yang banyak digemari masyarakat, karena itu kopi, teh dan juga coklat telah dikonsumsi dari generasi ke generasi. Terdapat zat kafein yang terdapat pada kafein dimana kafein merupakan salah satu jenis alkaloid yang banyak terdapat dalam biji kopi, daun the, dan biji coklat (Coffeefag, 2021). mengidentifikasi dan menetapkan kadar kafein dalam metode kopi, teh, dan coklat menggunakan Spektrofotometri UV-Vis. Metode yang digunakan dalam penyusunan artikel review adalah metode studi pustaka, yaitu metode yang memuat teori-teori yang relevan dengan masalah yang berkaitan dengan penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu data sekunder yang diperoleh dari data base google scholar dan Pubmed. Sampel yang digunakan pengujian hasil spektrofotometri uv-Vis dari serbuk kopi,teh dan coklat. Berdasarkan hasil analisis kandungan kafein pada kopi dapat ditunjukkan dalam Tabel 1 yakni kadar kafein yang diperoleh rata-rata pada buah kopi mentah adalah 838.939±1.6103. pada coklat pengujian dapat dilaporakan dengan nilai 26,40 ± 3,11 mg/g. Pada teh gopek didapatkan hasil pada larutan kafein hasil isolasi yaitu 2 gelombang maksimun sebesar 235,0 nm.