This Author published in this journals
All Journal JER
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Strategi Blue Ocean Untuk Menumbuhkan Aliran Pendapatan Baru PT Semen Padang Dengan Bisnis Binder Clay Menggunakan Model Bisnis Canvas Dan Analisis Swot Nasution, Akhmayanda; Lukman, Syukri; Adrianto, Fajri
Jurnal Economic Resource Vol. 8 No. 2 (2025): September - February
Publisher : Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57178/jer.v8i2.1838

Abstract

Penelitian ini menganalisis strategi blue ocean untuk menumbuhkan aliran pendapatan baru bagi PT Semen Padang melalui pengembangan bisnis binder clay. Industri semen nasional saat ini menghadapi tantangan oversupply yang signifikan, menyebabkan penurunan pangsa pasar PT Semen Padang. Oleh karena itu, diversifikasi bisnis menjadi krusial. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, melibatkan wawancara mendalam dengan enam (6) informan kunci dari Departemen Bisnis Inkubasi Non-Semen (BINS) PT Semen Padang. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dengan perolehan nilai (2,34) dan External Factor Evaluation (EFE) dengan perolehan nilai (2,14) untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, yang kemudian dipetakan ke dalam elemen-elemen Model Bisnis Kanvas. Hasil analisis menunjukkan bahwa bisnis binder clay  PT Semen Padang berada pada kuadran (V) Hold and Maintain dalam matriks Internal-Eksternal (IE). Kekuatan utama meliputi kualitas produk unggul, ketersediaan bahan baku melimpah, dan kapasitas produksi besar. Namun, kelemahan seperti ketergantungan pada satu pelanggan utama dan kendala logistik perlu diatasi. Strategi blue ocean yang diusulkan berfokus pada penciptaan pasar baru yang belum tersentuh pesaing (misalnya, industri pupuk NPK selain Pusri, industri kertas, dan CaCO₃) melalui inovasi nilai, yaitu meningkatkan nilai bagi pelanggan (kualitas stabil, suplai terjamin) sambil mengelola biaya (efisiensi operasional). Implementasi strategi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja perusahaan dengan mendiversifikasi portofolio bisnis, mengurangi risiko oversupply di industri semen, dan menciptakan pertumbuhan berkelanjutan.