Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

E-Modul IPA Interaktif Berbasis Etnosains Lampung: Integrasi Budaya dalam Materi Getaran dan Gelombang Bella, Diana Okta; Latifah, Sri; Wati, Widya
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 4 (2025): November
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i4.1401

Abstract

Pembelajaran IPA di SMP masih menghadapi kendala. Khususnya pada materi IPA yang abstrak, seperti getaran dan gelombang. Bahan ajar yang diterapkan umumnya bersifat konvensional, kurang mengaitkan konsep dengan budaya lokal, dan minim memanfaatkan teknologi interaktif. Kondisi ini mengurangi keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, penelitian ini bertujuan mengembangkan e-modul fisika interaktif berbasis etnosains budaya Lampung dengan mengintegrasikan alat musik tradisional gambus lunik, serdam, dan talo balak. Metode penelitian Research and Development (R&D) model 4D yang dibatasi hingga tahap Develop. Populasi penelitian terdiri dari peserta didik kelas VIII SMP Negeri 21 Bandar Lampung, sampel uji coba kelompok kecil berjumlah 30 dan uji coba kelompok besar 95 peserta didik, serta melibatkan guru IPA sebagai responden. Data dikumpulkan melalui lembar validasi ahli materi dan media, angket respon guru dan peserta didik. Instrumen di validasi menggunakan skala Likert 5 poin. Teknik analisis data dengan menghitung persentase skor untuk menentukan kategori kelayakan dan kemenarikan produk. Hasil validasi menunjukkan kelayakan materi 91% dan media 85% (kategori sangat layak). Uji coba lapangan menghasilkan respon positif dari guru (97%) dan peserta didik (91%). Penelitian ini menunjukkan, e-modul yang dirancang tidak hanya valid dan menarik, tapi dapat menjadi alternative efektif dalam pengembangan bahan ajar IPA yang interaktif, kontekstual, dan sarat nilai budaya. Penelitian ini juga berpeluang bagi pengembangan lebih lanjut untuk topik fisika lain maupun budaya daerah lain sebagai inovasi pembelajaran IPA di era Kurikulum Merdeka.