Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Fondasi Historis dan Sosial Pendidikan Agama Kristen: Dari Masa Kolonial Hingga Era Modern Mareta, Adhis; Windari, Maria Titik
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL Vol. 6 No. 5 (2025): Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (Agustus-September 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jmpis.v6i5.5904

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji fondasi historis dan sosial Pendidikan Agama Kristen (PAK) di Indonesia sejak masa kolonial hingga era modern, dengan menggunakan pendekatan kualitatif historis-sosiologis. Pendidikan Agama Kristen tidak berdiri sebagai entitas yang netral, melainkan merupakan hasil konstruksi dari relasi antara kekuasaan kolonial, struktur negara, institusi gereja, dan dinamika sosial masyarakat. Data diperoleh melalui studi pustaka terhadap arsip historis, kebijakan pendidikan, literatur akademik, serta dokumen kelembagaan gereja dan negara. Temuan menunjukkan bahwa pada masa kolonial, PAK berfungsi sebagai alat kristenisasi dan kontrol sosial dalam proyek kolonialisme. Pascakemerdekaan, PAK diintegrasikan ke dalam sistem pendidikan nasional sebagai instrumen pembentukan identitas kebangsaan. Sementara itu, pada era modern, PAK berkembang menjadi arena refleksi teologis dan praksis sosial yang responsif terhadap isu-isu global seperti hak asasi manusia, lingkungan hidup, dan pluralisme agama, meskipun masih menghadapi tantangan struktural dan ideologis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa PAK di Indonesia merupakan konstruksi sosial yang terus mengalami transformasi dan dipengaruhi oleh interaksi antara institusi religius, kebijakan negara, serta konteks masyarakat yang terus berubah.
Kelahiran Baru dan Kedewasaan Rohani Dalam Pandangan Pendidikan Agama Kristen: Ditinjau dari 1 Yohanes 3:9 dan 1 Timotius 4:12-14 dalam Konteks Transformasi Spiritual Mareta, Adhis; Kurniawan, Martha Mulyani
Jurnal Silih Asah Vol. 1 No. 2 (2024): Agustus : Jurnal Silih Asah
Publisher : LPPM - STT Kadesi Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54765/silihasah.v1i2.58

Abstract

Tulisan ini membahas tentang konsep kelahiran baru dan kedewasaan rohani dalam pandangan pendidikan agama Kristen, dengan fokus pada ayat-ayat Alkitab seperti 1 Yohanes 3:9 dan 1 Timotius 4:12-14. Kelahiran baru dalam Kristus menandai transformasi spiritual yang mendalam, yang menciptakan identitas baru sebagai anak-anak Allah. Konsep ini memiliki implikasi signifikan dalam pendidikan agama Kristen, di mana transformasi ini harus tercermin dalam kehidupan sehari-hari seorang Kristen, termasuk dalam cara mereka bertindak dan berbicara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan eksegesis untuk memahami makna mendalam dari ayat-ayat Alkitab terkait. Analisis eksegetis menunjukkan bahwa kelahiran baru menuntut perubahan etis dan hidup yang mencerminkan sifat Allah yang kudus. Selain itu, kedewasaan rohani diartikan sebagai kemampuan untuk menjadi teladan dalam perkataan, tingkah laku, kasih, kesetiaan, dan kesucian, seperti yang diajarkan Paulus kepada Timotius. Hasil dari penelitian ini menegaskan pentingnya pendidikan agama Kristen dalam membentuk individu yang tidak hanya memahami doktrin, tetapi juga mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata. Pendidikan ini diharapkan dapat menghasilkan generasi muda Kristen yang dewasa secara rohani, mampu menghadapi tantangan dunia dengan dasar iman yang kuat, dan berperan aktif dalam transformasi spiritual komunitas mereka.