Sonia, Sely
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH POSTER BAHASA MANDARIN TERHADAP PENGETAHUAN DAN KONSUMSI PANGAN LOKAL PADA ANAK USIA 9-12 TAHUN ETNIS TIONGHOA DI YAYASAN BAHUSSUTA SEKOLAH DASAR ASOKA KOTA SINGKAWANG Sonia, Sely; Sopiyandi; Sulistyaningsih, Ikawati
Media Gizi Khatulistiwa Vol. 2 No. 2 (2025): Media Gizi Khatulistiwa Edisi Juni 2025
Publisher : Jurusan Gizi Poltekkes Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.2804/mgk.1811.1057

Abstract

Latar Belakang: Masalah gizi pada anak sekolah ini sering dikaitkan dengan pola konsumsi kebiasaan makan dan perilaku baik dirumah maupun di sekolah. Salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan seseorang untuk memperoleh perubahan perilaku yaitu dengan pemberian informasi pendidikan gizi melalui pemberian poster bahasa Mandarin. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh pengetahuan dan konsumsi pangan lokal pada anak usia 9-12 tahun etnis Tionghoa di Yayasan Bahussuta Sekolah Dasar Asoka Kota Singkawang. Metode: Penelitian ini menggunakan Pre Experiment dengan desain One Grup Pre-Test and Post-Test dengan metode Purposive Sampling. Sampel penelitian ini adalah siswa-siswi kelas IV Sekolah Dasar Asoka sebanyak 26 sampel yang berusia 9-12 tahun. Pengumpulan data dengan wawancara kuesioner dan formulir Recall 1x24 Jam. Hasil: Ada terdapat perbedaan pengetahuan dan konsumsi pangan lokal sebelum dan sesudah diberikan poster bahasa mandarin dengan p=0,000. Kategori umur tertinggi yaitu 10 tahun sebanyak 14 responden (53.8%) dan jenis kelamin laki-laki sebanyak 14 responden (53.8%). Nilai selisih rata- rata sebelum dan sesudah pengetahuan yaitu sebesar 20.04 dan nilai selisih rata-rata konsumsi energi (kkal) sebelum dan sesudah sebesar 203.09 kkal. Kesimpulan: Ada perbedaan pengetahuan pangan lokal sebelum dan sesudah diberikan intervensi gizi berupa poster bahasa mandarin tentang pangan lokal. Ada perbedaan konsumsi energi (Kkal) pangan lokal sebelum dan sesudah diberikan intervensi gizi berupa poster bahasa mandarin tentang pangan lokal.