Sepakbola merupakan olahraga yang menuntut penguasaan teknik, fisik, serta kesiapan mental, di mana faktor psikologis seperti percaya diri dan kecemasan sering memengaruhi keterampilan teknis, termasuk akurasi tendangan umpan lambung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepercayaan diri dan kecemasan dengan kemampuan akurasi tendangan umpan lambung pada pemain sepakbola Bunga 2000 Junior. Penelitian menggunakan desain kuantitatif korelasional dengan total sampling yang melibatkan 30 pemain. Instrumen penelitian terdiri atas angket skala Likert untuk mengukur kepercayaan diri (α = 0,842) dan kecemasan (α = 0,916), serta tes praktik akurasi tendangan umpan lambung sebanyak 10 percobaan. Analisis data menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk, korelasi Pearson, dan regresi linier berganda. Hasil uji menunjukkan data berdistribusi normal (p > 0,05), namun hubungan percaya diri dengan akurasi sangat lemah dan tidak signifikan (r = 0,127; p = 0,505), demikian pula kecemasan dengan akurasi (r = 0,099; p = 0,604). Sebaliknya, hubungan antara percaya diri dan kecemasan cukup kuat dan signifikan (r = 0,714; p < 0,001). Analisis regresi menghasilkan nilai F = 0,223, sig. = 0,802, dan R² = 0,016, yang menunjukkan bahwa kedua variabel psikologis hanya menjelaskan 1,6% variasi akurasi. Kesimpulannya, kepercayaan diri dan kecemasan tidak berpengaruh signifikan terhadap akurasi tendangan umpan lambung, meski tetap penting diperhatikan dalam pembinaan atlet muda.