Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GELALE: Gelatin dengan Bahan Dasar Tulang Ikan Lele Aisyah Intani Khoirunnisa'; Julia Nurul Hidayah; Anggitalina Pramilia Dewi; Susanti Rahayu
Jurnal Integrasi Sains dan Quran Vol 3 No 02 (2024): Agustus
Publisher : SMA Trensains Muhammadiyah Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64477/302327-332

Abstract

Gelatin is a product obtained from the hydrolysis of collagen (the main protein of meat, bones, skin animals) while, collagen is obtained from the extraction process of fresh animal skin, meat and bones. One of the animals that we can use is catfish. Freshwater fish bone waste such as catfish (Clarias sp) has sufficient protein content to be processed into collagen. The manufacture of catfish bone gelatin is carried out by an acid process using 1% hydrochloric acid. The purpose of this study was to determine how to make GELALE (Gelatin with Catfish Bone as a Base Material). Data collection methods using observation methods, and literature studies. The tests carried out were pH test, water content test, organoleptic test. GELALE has a pH of 5, a water content of 11.1% and is characterized by a brownish yellow color and no odor.
Pengembangan Desain Filter Emisi Karbon Monoksida Berbasis Karbon Aktif Berbahan Ampas Kopi (Coffea arabica L.) dan Kulit Durian (Durio zibethinus L.) Alya Rahadatul 'Aisy; Azza Ridha Hastuti; Susanti Rahayu; Anggitalina Pramilia Dewi
Jurnal Integrasi Sains dan Quran Vol 4 No 02 (2025): Agustus
Publisher : SMA Trensains Muhammadiyah Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64477/402423-431

Abstract

Indonesia mengalami pertumbuhan perekonomian yang signifikan, yang didorong oleh peningkatan produktivitas sektor industri dan transportasi. Namun, hal ini berdampak pada pencemaran udara, gas buangan karbon monoksida yang dihasilkan dari proses industri dan tranportasi berpotensi menurunkan kualitas udara. Ampas kopi dan kulit durian merupakan salah satu limbah sisa pangan yang tinggi kandungan karbon yang mencapai 43-50%. Hal ini meningkatkan pontensi pemanfaatan kedua material tersebut sebagai bahan baku pembuatan karbon aktif. Karbon aktif merupakan adsorben yang ditunjukkan untuk menyerap zat pengotor organik maupun anorganik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan lapisan adsorben karbon aktif berbahan kulit durian terhadap efektivitas penyerapan emisi karbon monoksida. Penelitian ini dilakukan dengan metode komparatif dan teknik deskriptif kualitatif digunakan untuk menjelaskan proses pembuatan filter serta pengujian terhadap kadar air, kadar abu dan penyerapan karbon monoksida. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi lapangan dan kajian pustaka. Hasil penelitian menujukan bahwa pembuatan filter emisi karbon dengan penambahan adsorben karbon aktif berbahan kulit durian terbukti mampu meningkatkan efektivitas penyerapan karbon monoksida yang semula diangka 53,3% menjadi 75,4%, dengan kadar air 3,9% dan kadar abu 7,7%. Dengan demikian, penambahan adsorben karbon aktif berbahan kulit durian terbukti berpengaruh signifikan terhadap peningkatan performa penyerapan karbon monoksida.