Kota Makassar merupakan salah satu kota dengan perkembangan yang sangat pesat dan tingkat pertumbuhan penduduk yang tinggi, sehingga berdampak pada meningkatnya volume lalu lintas yang menimbulkan berbagai permasalahan transportasi, seperti kemacetan dan tundaan kendaraan. Kondisi ini memengaruhi kinerja ruas jalan, terutama pada titik-titik vital seperti bukaan median jalan atau U-Turn. Penelitian ini berfokus pada analisis kinerja U-Turn di Jalan Urip Sumoharjo, khususnya pada akses pintu satu Universitas Muslim Indonesia dan kawasan Mall Nipah yang berperan sebagai penghubung utama antara area pendidikan, pusat perbelanjaan, kawasan industri, dan layanan pemerintahan. Tujuan penelitian adalah (1) menganalisis kinerja bukaan median atau U-Turn terhadap tingkat kemacetan di lokasi penelitian dan (2) menganalisis panjang antrian kendaraan pada ruas jalan tersebut. Metode yang digunakan mengacu pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pelayanan (Level of Service/LOS) pada U-Turn 1 baik arah barat–timur maupun timur–barat berada pada kategori C, demikian pula pada U-Turn 2. Selain itu, hasil analisis antrian menunjukkan bahwa pada U-Turn 1 kepadatan kendaraan mencapai lebih dari 130 kendaraan/menit dengan kecepatan rata-rata manuver sebesar 0,171 km/jam, sedangkan pada U-Turn 2 kepadatan mencapai lebih dari 128 kendaraan/menit dengan kecepatan rata-rata manuver sebesar 0,149 km/jam. Temuan ini mengindikasikan bahwa keberadaan U-Turn pada ruas jalan tersebut berpengaruh signifikan terhadap kemacetan dan tundaan lalu lintas di kawasan penelitian.