Nabila, Shafa Idha
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Citra Wanita Betawi dalam Pantun Palang Pintu di Daerah Bekasi: Kajian Feminisme Sastra Nabila, Shafa Idha; Arsinda, Fristra Rahma; Ambarwati, Alin
Kajian Linguistik dan Sastra Vol. 4 No. 3 (2025): September 2025
Publisher : Prodi Sastra Indonesia, FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/kalistra.v4i3.45443

Abstract

In the Betawi palang pintu tradition, men generally occupy the central role as champions who compete in martial arts and rhymes. This has led to gender inequality in community culture. This research aims to identify the feminist movements that occur in the Sedulur Napiun community in Bekasi, by analyzing and describing the image of Betawi women in pantun palang pintu. The type of approach used in this research is a qualitative approach. Data collection instruments were carried out through observation and interviews with resource persons engaged in the field of culture. The data obtained were then interpreted and analyzed using the feminism approach by focusing on the forms of women's social image by Sugihastuti (2000). The results showed how the movement of feminism and the representation of the image of Betawi women in pantun palang pintu which includes; 1) women as a driving force, 2) women are independent figures, 3) women complement the role of the family. This research is expected to provide a new perspective on the understanding of Betawi culture and the position of women in it.  Abstrak Pada tradisi palang pintu betawi, umumnya laki-laki menduduki peran sentral sebagai jawara yang saling beradu silat dan berbalas pantun. Hal tersebut menimbulkan adanya ketimpangan gender dalam budaya masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gerak feminisme yang terjadi pada komunitas Sedulur Napiun di Bekasi, dengan menganalisis dan menguraikan citra wanita Betawi dalam pantun palang pintu. Jenis pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Instrumen pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara terhadap narasumber yang bergerak dalam bidang kebudayaan. Data yang diperoleh kemudian diinterpretasi dan dianalisis menggunakan pendekatan feminisme dengan berfokus pada bentuk-bentuk citra sosial wanita oleh Sugihastuti (2000). Hasil penelitian menunjukkan bagaimana gerak feminisme dan representasi citra wanita Betawi pada pantun palang pintu yang meliputi; 1) wanita sebagai penggerak, 2) wanita sosok yang mandiri, 3) wanita turut melengkapi peran keluarga. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sudut padang baru terhadap pemahaman budaya Betawi dan kedudukan wanita di dalamnya.