Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MANAJEMEN STRATEGI BAZNAS DALAM PENGELOLAAN DANA FILANTROPI ISLAM Siti Mardiyah
I-Finance Journal Vol 4 No 1 (2018): I-FINANCE: a Research Journal on Islamic Finance
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ifinance.v4i1.2302

Abstract

Berdasarkan hasil Riset BAZNAS bekerjasama dengan IPB dan IDB, secara nasional Sumatera Selatan memiliki potensi sebesar 2,88% dari potensi secara nasional sebesar Rp. 82.793.348.705.971,50. Potensi Zakat Provinsi Sumatera Selatan sebesar Rp. 2.385.588.618.814,96 dan target penghimpunan zakat sebesar Rp.74,92 milyar yang meliputi zakat Fitrah dan Zakat Mal. Umat Islam di Sumatera Selatan dengan jumlahnya yang mayoritas muslim merupakan potensi yang sangat besar bagi penghimpunan zakat. Kajian ini dilakukan untuk melihat bagaimana manajemen strategi yang dilakukan Baznas Propinsi Sumatera selatan dalam mengelola dana filantropi Islam di Palembang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian berbentuk field research. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan beberapa teknik yaitu observasi, wawancara, dan studi pustaka. Analisis data yang digunakan pada kajian ini adalah analisis deskriptif dan analisis eksploratif. Analisis dilakukan dengan menguraikan dan mengekplorasi manajemen strategi yang telah dilakukan Baznas yang meliputi perencanaan strategi, pengimplementasian strategi dan pengevaluasian strategi. Dari hasil penelitian yang dilakukan ManajemenStrategi yang dilakukanBaznasmeliputiperencanaanstrategi, pengimplementasian strategi dan pengevaluasiaan strategi. Perencanaan strategi adalah perumusan strategi meliputi misi, visi, dan tujuan dari perusahaan, pengembangan strategi, dan pengarahan kebijakan dengan memperhatikan analisis lingkungan yang ada untuk melihat peluang dan tantangan.Implementasi strategi Baznas dilakukan dengan membuat program-program kerja di bidang pengumpulan dan bidang pendistribusian dan pendayagunaan, bidang pendidikan dan dakwah, bidang kesehatan dan sosial kemanusiaan, bidang perencanaan, keuangan dan pelaporan, bidang Administrasi, Sumber Daya Manusia dan Umum. Sementara Evaluasi strategi adalah evaluasi terhadap program kerja yang direncanakan dan dilaksanakan Baznas dengan memperhatikan target dan sasaran kerja yang ingin dicapai Keyword : Manajemen, Strategi, Filantrofi Islam
Expanding Women’s Access To The Banking Sector: (Analysis of Perceptions, Behavior, Culture, And Social Class of Female Customers Towards The Effectiveness of Working Capital Financing At Islamic Banking In Palembang) Maftukhatusolikhah Maftukhatusolikhah; Siti Mardiyah; Erdah Litriani; Sri Delasmi
International Journal of Islamic Business and Economics (IJIBEC) IJIBEC VOLUME 1 NO. 2 DECEMBER 2017
Publisher : Faculty of Islamic Economics and Business of UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/ijibec.v1i2.1014

Abstract

The increase in micro, small, and medium enterprise (UMKM) units managed by women has contributed a positive impact on reducing poverty rates. The data highlighting lack of female entrepreneurs of UMKM who used and/or are supported with financing facility from banks have led to some emerging questions to be discussed. This present study promotes significance, namely: 1) The effectiveness of financing tends to affect the banks’ performance through created demands; 2) The results of this study are expected to enhance the attention of Islamic banking to female customers by increasing the allocation of financing for those customers; 3) The further implication of these findings is the increase in national economic growth from the UMKM actuated by women; 4) The broader implication is the reduction of working women at high risks because of the conducive business climate in Indonesia with the support of the banking sector. Therefore, this quantitative research that was conducted with regression analysis focused on the internal factors to analyze perceptions, behavior, culture and social class of female customers towards the effectiveness of working capital financing at Islamic banking in Palembang. The findings revealed that the variable of perceptions gave a positive effect on the effectiveness of financing of 0.316, behavior showed a positive impact on the effectiveness of financing of 0.676, culture noted a positive influence on the effectiveness of financing of 0.346, whereas social class demonstrated a negative impact on the effectiveness of the financing of -0.14.
Efisiensi Alokasi dalam Pandangan Adiwarman A. Karim Siti Mardiyah
Islamic Banking : Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Perbankan Syariah Vol 2 No 1 (2016): Islamic Banking : Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Perbankan Syariah - Agustus 2
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.222 KB) | DOI: 10.36908/isbank.v2i1.34

Abstract

Efektivitas dan efesiensi lembaga sangat diperlukan bagi mewujudkan tujuan kemaslahatan ekonomi Islam.Ekonomi konvensional telah secara gambling menjelaskan konsep efisiensi ekonomi, baik efisiensi alokatif maupun efisiensi teknik.Salah satu tokoh Ekonomi Islam yang konsen terhadap teori efisiensi alokasi adalah Adiwarman Karim seorang ekonom Islam kontemporer dari Indonesia.
WOMENPRENUER ALISA KHADIJAH SEBAGAI AGEN RECOVERY EKONOMI KELUARGA DAN MASYARAKAT DI PALEMBANG Siti Mardiyah; Asili Asili
ISLAMICONOMIC: Jurnal Ekonomi Islam Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri (UIN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.137 KB) | DOI: 10.32678/ijei.v10i1.112

Abstract

Abstract. The Womenpreneur Alisa Khadija as an Economic Quality Changer in Family and Society in Palembang. The perception of women's role discrimination in the economic sector is because of the influence of cultural and sacred religious understanding that makes the role women runs is still because of the limitation to sustain the life. The Study is conducted by looking at the role and how the management of womenprenuer in improving the economic quality of family and society. The methodology used is mixed methods. Qualitative methods are used to examine how the Islamic economic transformation of womenpreneur with its description and exploratory analysis. The quantitative method is used by spreading questioner with Guttman scale using non-parametric inferesial analysis to management of Alisa Khalijah ICMI womenprenuer. The results of the study were found that transformative understanding of women's roles and management of community development programs not only makes women an object or perpetrator of development, but rather To plan programs, manage strategies and gain opportunities against existing challenges, to make womenpreneur able to become economic quality changer both in family and society without eliminating the boundaries of sharia. Abstrak. Womenprenuer Alisa Khadijah Sebagai Agen Recovery Ekonomi Keluarga dan Masyarakat di Palembang. Adanya persepsi diskriminasi peran perempuan dalam sektor ekonomi karena pengaruh budaya dan pemahaman keagamaan yang sakral menjadikan peranan yang dijalankan perempuan masih karena keterbatasan untuk mempertahankan hidup. Kajian ini ingin membangun bagaimana sebenarnya Ekonomi Islam mampu menjadikan perempuan yang pada awalnya hanya sebagai sosok yang pasif-konsumtif  menjadi sosok yang Aktif-Produktif dalam sektor ekonomi sehingga mampu menjadi agen dalam recovery ekonomi keluarga dan masyarakat. Kajian dilakukan dengan melihat peran dan bagaimana  manajemen womenprenuer dalam meningkatkan kualitas ekonomi keluarga dan masyarakat. Metodologi yang digunakan adalah mixed methods. Metode Kualitatif digunakan untuk mengkaji bagaimana Transformasi Ekonomi  Islam terhadap womenpreneur dengan analisis deskripsi dan eksploratif. Sedangkan metode Kuantitatif digunakan dengan menyebarkan questioner dengan skala Guttman mengunakan analisis inferesial non parametik terhadap peran dan manajemen womenpreneur Alisa Khalijah ICMI Palembang. Hasil kajian didapati bahwasanya Pemahaman transformatif dilakukan pada peran dan manajemen perempuan terhadap program-program pengembangan masyakat tidak hanya menjadikan perempuan sebagai objek atau pelaku dari pengembangan itu, tetapi lebih bagaimana mendampingi mereka untuk merencanakan program, mengatur strategi dan mendapatkan peluang terhadap tantangan yang ada. Kondisi ini menjadi satu tuntutan dalam Islam, bahawasanya bagaimana menjadikan womenpreneur mampu menjadi perubah kualitas ekonomi baik di keluarga dan masyarakat tanpa menghilangkan batas-batas syariahnya