Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INNOVATION OF CORN SHEET (ZEA MAYS.L) AND AVOCADO SEEDS (PERSEA AMERICANA MILL) BISCUIT BASED ON ALTERNATIVE FOODS TO PREVENT STUNTING IN TODDLERS Radooti Merlin Sagala; Saru Noliqo Rangkuti; Sefi Megawati; Azzahra Fernanda; Meta Safitri; Arini Aprilliani
International Journal of Social Science, Educational, Economics, Agriculture Research and Technology (IJSET) Vol. 4 No. 7 (2025): JUNE
Publisher : RADJA PUBLIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/ijset.v4i7.1015

Abstract

Stunting remains a critical issue in Indonesia due to chronic nutritional deficiencies. This study developed functional biscuits using corn silk and avocado seed flours in three ratios (25:75, 50:50, 75:25) to support toddler nutrition. Nutritional and sensory evaluations showed that the 50:50 formulation was optimal, containing 5.34% protein, 23.98% fat, and 68.01% carbohydrates. Although slightly below the SNI carbohydrate standard (≥70%), it met moisture and ash standards and was preferred in taste, color, and aroma. These findings highlight its potential as a supplementary food to help prevent stunting in early childhood.
PENYULUHAN “BIJAK MENGGUNAKAN ANTIBIOTIK” PADA MASYARAKAT DI WILAYAH PASAR KEMIS KABUPATEN TANGERANG Radooti Merlin Sagala
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 3 No. 4 (2025): Agustus
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v3i4.3028

Abstract

Pengabdia ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai penggunaan antibiotik secara bijak dan bertanggung jawab di wilayah Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Metode Pengabdia yang digunakan adalah pendekatan edukatif partisipatif melalui penyuluhan langsung yang melibatkan sesi presentasi materi oleh apoteker serta diskusi interaktif dan tanya jawab dengan masyarakat. Hasil Pengabdia menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan berhasil meningkatkan kesadaran dan pengetahuan peserta tentang pentingnya penggunaan antibiotik sesuai anjuran medis, risiko resistensi antibiotik akibat penggunaan yang tidak tepat, serta sikap kritis dalam menerapkan penggunaan antibiotik yang benar. Simpulan dari Pengabdia ini adalah bahwa edukasi langsung dan partisipatif efektif dalam membentuk perilaku bijak penggunaan antibiotik di masyarakat, yang diharapkan dapat mengurangi risiko resistensi antibiotik dan meningkatkan kesehatan komunitas. Kata Kunci: Antibiotik, Penggunaan Bijak, Resistensi Antibiotik, Penyuluhan, Masyarakat Pasar Kemis