Arianti, Siska
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Media Informatika

Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Ibu Postpartum terhadap Produksi ASI di TPMB Bidan Jayanti: Factors Related to Postpartum Mothers' Knowledge of Breast Milk Production at TPMB Bidan Jayanti Arianti, Siska; Siregar, Rohani; Musmundiroh, Musmundiroh; Setianingsih, Triseu
Jurnal Media Informatika Vol. 6 No. 5 (2025): Edisi Sep - Oktober 2025
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jumin.v6i5.7076

Abstract

Produksi Air Susu Ibu (ASI) merupakan faktor penting dalam keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Rendahnya produksi ASI sering dikaitkan dengan kurangnya pengetahuan ibu postpartum mengenai faktor-faktor yang memengaruhi laktasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pengetahuan ibu postpartum terhadap peningkatan produksi ASI di Tempat Praktik Mandiri Bidan (TPMB) Jayanti Kecamatan Cikarang Utara tahun 2025. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi adalah seluruh ibu postpartum yang berkunjung ke TPMB Jayanti, dengan sampel sebanyak 50 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner terstruktur dan pengukuran antropometri, kemudian dianalisis menggunakan uji chi-square dengan tingkat signifikansi 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan keluarga memiliki hubungan signifikan dengan pengetahuan ibu postpartum terhadap produksi ASI (p=0,001; OR=43,000; CI 95%: 3,365–549,547). Sementara itu, variabel paritas (p=0,274), status gizi (p=1,000), usia (p=0,157), dan keterpaparan informasi (p=0,338) tidak berhubungan secara signifikan dengan pengetahuan ibu postpartum. Penelitian ini menyimpulkan bahwa dukungan keluarga merupakan faktor dominan yang memengaruhi pengetahuan ibu postpartum dalam upaya peningkatan produksi ASI. Oleh karena itu, intervensi edukasi laktasi sebaiknya melibatkan keluarga sebagai unit pendukung utama untuk meningkatkan efektivitas promosi ASI eksklusif.